Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bikin Rusak, Ini 3 Kesalahan Mencuci Pakaian yang Sering Dilakukan

Kompas.com - 25/01/2024, 08:40 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

Sumber The Spruce

JAKARTA, KOMPAS.com - Secara teori, mencuci pakaian seharusnya menjadi salah satu pekerjaan rumah tangga yang paling mudah setelah kehadiran mesin cuci

Anda cukup memasukkan pakaian ke mesin cuci, lalu menjalankan siklus pencucian,  membilas pakain, dan terakhir mengerikan pakaian atau menjemurnya.  

Baca juga: 4 Cara Mencuci Pakaian Tamu yang Menginap agar Tidak Rusak

Namun, dalam praktiknya, banyak proses mencuci pakaian yang mudah menjadi salah dan terkadang sulit mengetahui apa yang sebenarnya terjadi.

Cara terbaik menghindari kesalahan tersebut adalah mengetahui risikonya dan membuat rencana yang tepat. 

Nah, dilansir dari The Spruce, Kamis (25/1/2024), berikut tiga kesalahan mencuci pakaian yang sering dilakukan dan cara memperbaikinya. 

Menggunakan penghilang noda yang salah

Ilustrasi mencuci pakaian dengan tangan.SHUTTERSTOCK/BIRDBYB STOCKPHOTO Ilustrasi mencuci pakaian dengan tangan.
Menurut Jonathon Reckles, Wakil Presiden Pemasaran CD One Price Cleaners, satu kesalahan mencuci pakaian yang paling utama yang dilihat timnya adalah menggunakan pembersih rumah tangga tertentu sebagai penghilang noda, termasuk baking soda dan cuka putih. 

"Baking soda tidak membantu melawan noda," kata Reckles.

Faktanya, gula dalam soda klub akan lebih banyak merugikan daripada menguntungkan. Hal ini dapat menyebabkan hilangnya warna pada kain selama proses pembersihan karena oksidasi. 

Hal yang sama juga berlaku untuk cuka putih. Menurut Reckles, cuka putih dapat menarik warna dan lebih buruk lagi menggerogoti kain tertentu. 

Baca juga: Berapa Banyak Detergen yang Digunakan untuk Mencuci Pakaian?  

Cara memperbaikinya 

Meski Reckles menyarankan tidak menggunakan cuka putih dan baking soda, ada senjata rahasia lain yang mungkin Anda abaikan, yakni WD-40 dan krim tartar. 

"WD-40 bekerja sangat baik mengurai noda minyak dengan cara meresap jauh ke dalam kain untuk melonggarkan molekul minyak," jelas Reckles. 

Krim tartar juga bagus menghilangkan noda pada pakaian, tetapi hanya untuk kain putih. Ketika dikombinasikan dengan bahan yang asam, seperti jus lemon, krim tartar akan menurunkan PH cairan dan secara bersamaan berubah menjadi pasta pembasmi noda. 

Namun, sebelum melakukannya, uji coba terlebih dulu dan selalu baca label dengan cermat. Jika dalam keadaan terdesak dan ingin menghilangkan noda dengan cepat, pilihan terbaik adalah menguceknya dengan air dingin. 

Baca juga: Ketahui, Ini Suhu Air Terbaik Mencuci Pakaian Putih di Mesin Cuci

Mengeringkan pakaian tanpa memeriksa label

Ilustrasi mencuci pakaian wol.Shutterstock/Damian Lugowski Ilustrasi mencuci pakaian wol.
Selanjutnya, kesalahan mencuci pakaian yang sering dilakukan adalah mengeringkan pakaian tanpa memeriksa label. 

Setiap orang yang memiliki mesin pengering pasti pernah memiliki pengalaman mengeluarkan pakaian dan merasa frustasi karena pakaian tersebut tidak terlihat sama seperti sebelumnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com