Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyebab Pakaian Bau Asam dan Cara Menghilangkannya, Pakai Cuka

Kompas.com - 17/11/2023, 13:39 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

Sumber Express

JAKARTA, KOMPAS.com - Kerap kali pakaian yang baru dicuci di mesin cuci disertai dengan bau asam, bukan bau harum yang menyegarkan. Ada beberapa penyebab pakaian bau asam dan ada cara menghilangkan bau asam pada pakaian dengan mudah.

Dikutip dari Express, Jumat (17/11/2023), ada beragam penyebab pakaian bau asam, namun diduga karena penumpukan deterjen dan pelembut pakaian, serta pakaian belum dibersihkan dengan baik.

Pakaian bau asam adalah hasil penumpukan deterjen dan kondisi pakaian di dalam mesin cuci yang menyebabkan bakteri.

Baca juga: Selain Ngengat, Ini 6 Serangga yang Dapat Merusak Pakaian

Ilustrasi cuka, cuka putih. SHUTTERSTOCK/MICHELLE LEE PHOTOGRAPHY Ilustrasi cuka, cuka putih.

Untuk menghilangkan bau asam pada pakaian, Anda disarankan menggunakan cuka putih saat mencuci pakaian. Tambahkan secangkir cuka putih ke dalam laci deterjen di mesin cuci saat mencuci pakaian.

Gunakan satu cangkir cuka saat mencuci pakaian dan satu cangkir lagi saat membilas pakaian. Dengan demikian, pakaian tidak berbau lembap dan asam.

Cuka akan mengurangi baunya dan pakaian akan terasa lebih lembut.

Jika mesin cuci Anda tidak disertai dengan laci deterjen, Anda bisa memasukkan secangkir cuka putih ke dalam tabung mesin cuci bersama dengan pakaian yang akan dicuci. Cuka akan pewangi yang baik dan pakaian tidak akan berbau.

Baca juga: Cara Menghilangkan Slime di Sofa, Karpet, dan Pakaian

Untuk mencegah bau apek berkumpul pada pakaian, Anda juga bisa menambahkan siklus pencucian dan mengeluarkan pakaian dari mesin cuci segera setelah siklus berakhir.

Sangat penting untuk mengeluarkan pakaian dari mesin cuci dan mengeringkannya segera setelah pencucian selesai. Dibiarkan sebentar saja bisa membuat pakaian berbau.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com