Hindari, 6 Kesalahan Saat Membersihkan Kamar Mandi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kamar mandi adalah salah satu ruangan di rumah yang rentan kotor. Agar tetap sehat dan nyaman digunakan untuk membersihkan diri, penting untuk membersihkannya secara teratur.

Namun, terdapat beberapa kesalahan dalam membersihkan kamar mandi yang sebaiknya dihindari. Kesalahan-kesalahan tersebut dapat membuat pembersihan kurang optimal.

Baca juga: Seberapa Sering Harus Membersihkan Kamar Mandi? Ini Panduannya

Dilansir Better Homes & Gardens Australia, Rabu (14/6/2023), berikut ini sejumlah kesalahan saat membersihkan kamar mandi.

SHUTTERSTOCK/UCCHIE79 Ilustrasi membersihkan kamar mandi.

1. Menggunakan satu produk untuk seluruh ruangan

Permukaan yang berbeda memerlukan produk yang berbeda. Sebagai contoh, ubin membutuhkan pembersih abrasif ringan untuk menghilangkan buih sabun dan jamur.

Meja rias dan bathtub membutuhkan sesuatu yang tidak abrasif karena permukaanya yang mudah tergores. Toilet membutuhkan pembersih antibakteri yang kuat.

Selain itu, cermin dan kaca membutuhkan pembersih kaca untuk hasil akhir yang bebas goresan.

Baca juga: 5 Kesalahan Membersihkan Kamar Mandi yang Banyak Dilakukan Orang

2. Tidak membersihkan sikat gigi

Membersihkan kamar mandi tidak cukup dengan mengelap semua permukaan yang terlihat mengilap.

Sikat gigi harus diganti setiap tiga bulan sekali, tetapi sebaiknya dibersihkan secara menyeluruh setiap satu hingga dua minggu sekali dengan cara merendamnya dalam cuka dan membilasnya. Tempatkan sikat gigi agar cukup jauh dari kloset.

Jangan lupa untuk membersikan rambut dan kotoran pada sikat rambut, karena kulit dan bakteri dapat menumpuk pada benda tersebut.