Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Memberikan Anjing Tulang yang Dimasak, Ini Bahayanya

Kompas.com - 19/11/2022, 22:02 WIB
Abdul Haris Maulana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tulang merupakan sebuah suguhan lezat yang dapat membantu memuaskan nafsu makan anjing.

Saat anjing mengunyah tulang, itu membuat mereka merangsang enzim air liur dan membantu mencegah penumpukan plak pada gigi dan penyakit gusi.

Namun, ketika kamu ingin memberikan tulang kepada anjing peliharaanmu, pastikan itu bukan tulang yang sudah dimasak.

Baca juga: 6 Cara Mengatasi Trauma pada Anjing yang Alami Kekerasan FIsik

Dilansir dari American Kennel Club, Sabtu (19/11/2022), dijelaskan bahwa kamu tidak boleh memberikan anjing peliharaanmu tulang yang dimasak dalam bentuk apa pun.

Ilustrasi anjing makan tulangFREEPIK.COM Ilustrasi anjing makan tulang
Sebab, serpihan tulang yang dimasak menjadi pecahan yang dapat menyebabkan tersedak dan kerusakan serius pada mulut, tenggorokan, atau usus anjing.

Selain itu, tulang yang dimasak juga bisa menghilangkan kandungan nutrisi yang ada di dalamnya.

Jika anjing peliharaanmu menelan tulang yang sudah dimasak, hubungi dokter hewan untuk meminta nasihat atau menjadwalkan janji temu.

Karena itu, berhati-hatilah untuk menjauhkan piring berisi tulang saat kamu memasak atau meletakkan makanan di atas meja.

Baca juga: Betulkah Anjing Memiliki Emosi yang Sama dengan Manusia?

Dan jangan menaruh tulang di tempat sampah yang mungkin bisa dimasuki anjing peliharaanmu.

Selain tulang yang dimasak, jangan pula membiarkan anjing peliharaanmu mengunyah tulang apa pun menjadi potongan-potongan kecil.

Potongan-potongan ini menciptakan bahaya tersedak yang besar. Pecahan tulang dapat dengan mudah tersangkut di tenggorokan anjingmu, menghalangi saluran udara dan menciptakan situasi darurat.

Selain itu, pecahan tulang biasanya sangat tajam dan dapat menusuk serta memotong bagian dalam mulut, lidah, perut, dan usus anjingmu.

Fragmen tulang, terutama tulang rusuk, juga dapat tersangkut di kolon desenden dekat rektum, menyebabkan konstipasi.

Baca juga: 5 Hal yang Membuat Anjing Menggigit Orang

Gejala seperti ini akan membutuhkan perjalanan ke dokter hewan atau klinik darurat untuk perawatan dan enema (prosedur pemasukan cairan ke dalam kolon melalui anus) yang mahal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com