JAKARTA, KOMPAS.com – Sama dengan peralatan elektronik rumah tangga lainnya, microwave juga perlu digunakan secara hati-hati karena sumber energinya berasal dari aliran listrik.
Penggunaan asal-asalan dapat menyebabkan korsleting listrik, sakelar dinding terbakar, bahkan microwave terbakar.
Baca juga: Hal-hal yang Perlu Dipertimbangkan Saat Akan Membeli Microwave Oven
Meski cukup berisiko, banyak orang yang tetap menggunakan microwave lantaran membantu menghangatkan makanan dengan cepat.
Dikutip dari Wirecutter, Rabu (13/7/2022), makanan atau kemasan yang terlalu panas biasanya menjadi penyebab utama microwave berpotensi kebakaran. Mengapa demikian?
Presiden Internasional Microwave Power Institute, Bob Schiffmann, mengatakan microwave terbakar biasanya terjadi karena makanan yang berada di dalamnya terlalu panas.
Baca juga: Cara Membersihkan Microwave dan Oven dengan Bahan Alami
Masalah ini hampir selalu terjadi karena orang-orang melebihkan atau salah memasukkan waktu memasak. Bahkan, menambahkan waktu tiga menit untuk memasak makanan dapat membuat perbedaan.
Memanaskan makanan yang dikira dingin, tetapi sebenarnya lebih dekat dengan suhu ruangan, juga bisa menyebabkan microwave terbakar.
Penyebab lain microwave terbakar adalah kemasan yang tersangkut di dekat pemancar gelombang di sisi mesin.
Baca juga: 7 Bahan Alami yang Ampuh Menghilangkan Bau Tak Sedap di Microwave
Schiffmann menuturkan, kebakaran berbasis makanan dapat memunculkan banyak asap. Namun, hal ini cenderung tidak terlalu berbahaya karena komponennya tidak dapat benar-benar terbakar.
Jika melihat asap atau api dalam microwave, segera matikan atau cabut microwave dan biarkan pintunya tertutup.
Microwave yang memiliki sertifikasi keamanan dirancang untuk menahan api kecil yang muncul dari makanan sehingga biarkan api mati sendiri.
Baca juga: Betulkah Wadah Plastik Berlabel Microwave Safe Aman Digunakan?
Menurut Schiffmann, ada tiga hal yang dapat memicu microwave terbakar. Pertama, pencatu daya mengalami korsleting listrik dan membakar komponen dalam microwave.
Kedua, lonjakan listrik yang memacu microwave agar menyala dan dapat terus menyala hingga seseorang mengetahuinya dan mematikannya.
Ketiga, beberapa bagian dari microwave dapat terbakar dengan mudah jika terlalu panas.
Baca juga: Simak, Ini Panduan Aman Membersihkan Microwave Secara Menyeluruh