Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/04/2022, 08:50 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam feng shui, dapur di rumah memiliki peranan yang sangat penting. Feng shui memandang, tiga area rumah yang paling penting di rumah adalah pintu masuk rumah, kamar tidur, dan dapur.

Dikutip dari Feng Shui Nexus, Rabu (27/4/2022), di dapur, energi feng shui berinteraksi dengan elemen api, yang dapat digunakan untuk menekan chi atau energi negatif. Dapur juga merupakan area untuk memasak dan menyiapkan makanan untuk keluarga.

Namun demikian, ada beberapa lokasi dapur di rumah yang dianggap tidak baik menurut feng shui. Apa saja? Berikut penjelasannya.

Baca juga: Ingin Menciptakan Dapur Ramah Anak? Ikuti 4 Cara Ini

Ilustrasi dapur, ilustrasi lantai kayu di dapur. Shutterstock/Breadmaker Ilustrasi dapur, ilustrasi lantai kayu di dapur.

1. Dapur tidak boleh ada di pusat rumah

Seperti yang disebutkan sebelumnya, dapur dipenuhi dengan api. Dengan dapur di tengah atau pusat rumah, ini melambangkan "api menyerang jantung", dengan pusat rumah menjadi "jantung" karena lokasinya yang sentral.

Ini memiliki kemampuan untuk menurunkan keberuntungan semua penghuni rumah, menyebabkan ketidakstabilan dan masalah kesehatan.

Ada juga pertimbangan praktis lainnya. Jika dapur berada di tengah, asap minyak penyebab kanker dan asap masakan dapat dengan mudah menyebar ke seluruh rumah, termasuk kamar tidur.

2. Dapur tidak boleh di bagian depan rumah

Dapur paling baik terletak di bagian belakang rumah, seperti halnya kamar tidur di bagian belakang rumah. Menggunakan konsep yang sama, dapur tidak boleh dekat dengan pintu depan.

Baca juga: 10 Ide Pencahayaan di Dapur Kecil

Itu karena pintu depan berada di ujung “depan” rumah.

Pada zaman dahulu, dapur dianalogikan sebagai sumber kekayaan karena fungsinya, yakni memproduksi makanan. Selain itu, karena jumlah kekayaan yang dimiliki keluarga adalah urusan pribadi, dapur harus ditempatkan di belakang agar Anda tidak memamerkan kekayaan kepada publik.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com