Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/08/2021, 18:15 WIB
Aniza Pratiwi,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menjaga kamar mandi terlihat bagus merupakan kegiatan yang harus rutin dilakukan. Kegiatan bersih-bersih ini biasanya befokus pada warna cat, kerusakan pipa, atau pencahayaan.

Padahal, dilansir dari Martha Stewart, Minggu (8/8/2021), ada hal penting lain yang sering diabaikan di kamar mandi, yakni lantai. Banyak lantai kamar mandi yang mengalami kerusakan seperti keramik yang retak dan lantai yang tidak lagi kesat.

Sayangnya, hal ini jarang disadari pemilik rumah dan terus menggunakannya. Lantas, kapan harus mengganti lantai kamar mandi? Berikut ini lima tanda lantai kamar mandi harus diganti

Baca juga: 3 Pilihan Ubin Lantai Kamar Mandi Antilicin 

Keramik longgar

Nick Donalson, pedagang di The Home Depot, mencatat bahwa ada beberapa cara  mengidentifikasi untuk mengganti keramik kamar mandi, salah satunya keramik yang longgar.

“Saat keramik terlepas, artinya nat sudah tidak lagi efektif sehingga memungkinkan air masuk ke balik ubin dan melonggarkan permukaan,” katanya.

Pertumbuhan jamur adalah tanda lain yang menunjukkan bahwa air dan bakteri berada di celah-celah atau nat ubin, yang pada akhirnya dapat menyebabkan masalah kesehatan jika tidak ditangani dengan cepat. 

Baca juga: Penyebab dan Cara Mengatasi Noda Putih di Lantai Kamar Mandi 

Lantai sudah tua

Lantai kamar mandi umumnya tidak akan bertahan selamanya. Sebab, seiring berjalannya waktu, keramik akan pecah, nat keramik mulai terlihat tidak menyenangkan, serta lantai yang tahan akan mulai melengkung karena kelembapan dan berbagai masalah dengan subfloor, termasuk pembusukan.

Ketika hal ini terjadi, cara terbaik adalah mengganti material lantai untuk menghindari masalah lebih lanjut pada masa depan. 

Baca juga: 5 Pilihan Keramik untuk Lantai Kamar Mandi 

Keramik retak 

Retakan di lantai kamar mandi tidak hanya memperburuk tampilan, tetapi juga membuat tidak nyaman. Jika tidak ditangani, retakan pada keramik bisa menjadi sangat berbahaya karena dapat melukai telapak kaki. 

Lantai tidak rata

Lantai kamar mandi bisa menjadi tidak rata karena kebocoran dan kerusakan air. Beberapa jenis lantai kamar mandi memiliki material yang mulai melengkung.

Kondisi ini sering terjadi pada kamar mandi yang sering terendam banjir dan kelembapan yang berlebihan. 

Baca juga: Cara Instan Membersihkan Lantai Kamar Mandi dengan Citric Acid

Mengeluarkan suara aneh

Saat lantai kamar mandi mengeluarkan suara aneh saat diinjak, itu bisa menjadi tanda lantai kamar mandi harus diganti. 

Jika dibiarkan terlalu lama, hal ini bisa memakan biaya mahal untuk memperbaiki kerusakan. Sub-flooring yang membusuk juga lebih rentan terhadap pertumbuhan jamur, yang dapat menyebabkan kerusakan parah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com