Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/06/2021, 20:10 WIB
Dian Reinis Kumampung

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com--Trundle bed atau tempat tidur beroda bisa menjadi jawaban untuk menghemat ruang pada kamar tidur yang sempit. 

Pasalnya, kasur ini bisa memberi tempat tidur tambahan saat diperlukan, dan tetap menghemat ruang saat tidak dibutuhkan.

Tempat tidur beroda adalah tempat tidur kecil yang diselipkan di bawah tempat tidur lain, dipasang pada bingkai dengan rol atau roda sehingga kamu dapat dengan mudah menariknya keluar saat ingin menggunakannya.

Trundle biasa dipasangkan dengan daybed, namun bisa juga dipasangkan di tempat tidur standar dari semua ukuran, tempat tidur susun, dan bahkan sofa besar.

Baca juga: 5 Tanda Kasur Harus Segera Diganti

 

Tapi tempat tidur beroda juga bisa bagus untuk ruang kecil.

"Tempat tidur trundle bekerja dengan baik di berbagai ruang dan untuk fungsi yang sangat berbeda," Allison Spampanato, SVP Pengembangan Produk untuk Pottery Barn Kids & Teen, seperti dilansir dari House Beautiful, Rabu (30/6/2021).

“Kami sering mengasosiasikan tempat tidur beroda dengan kamar anak-anak dan tempat menginap, tetapi sofa daybed dengan trundle adalah solusi hemat-ruang yang luar biasa di perpustakaan atau ruang santai," imbuhnya.

Ada juga tempat tidur trundle pop-up, di mana tempat tidur bawah benar-benar dapat dinaikkan rata dengan tempat tidur atas ketika diperpanjang, sehingga menciptakan tempat tidur yang jauh lebih besar.

Ini akan menjadi pilihan ideal, karena kamu bisa dengan mudah mengubah sofa daybed kecil di kamar tamu atau kantor menjadi tempat tidur yang dapat menampung dua orang.

Karena tempat tidur beroda standar sangat rendah ke tanah, tempat tidur ini tidak cocok untuk mereka yang memiliki masalah mobilitas. 

Baca juga: 7 Trik Menata Kamar Tidur Sempit dengan Kasur Besar

Apakah tempat tidur beroda nyaman?

Tempat tidur trundle bisa teresa nyaman tergantung pada kasur yang digunakan. Beberapa tempat tidur trundle memerlukan kasur yang lebih tipis (biasanya 20 cm atau kurang), yang bisa jadi lebih tidak nyaman daripada kasur standar setebal 25 cm sampai 35 cm.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com