Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/05/2021, 16:17 WIB
Aniza Pratiwi,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

Sumber Your Cat

JAKARTA, KOMPAS.com - Kucing memiliki tingkah yang lucu dan menggemaskan sehingga menjadikannya sebagai salah satu hewan peliharaan favorit. Tingkahnya yang lucu ini membuat pemilik sering membelai, bahkan menggendongnya.

Dilansir dari yourcat.co.uk, Senin (3/5/21), reaksi kucing terhadap belaian sangat bervariasi. Beberapa kucing tidak akan merespons sama sekali meski mereka menunjukkan kasih sayang dengan cara lain. 

Baca juga: Tata Cara Memandikan Kucing yang Perlu Kamu Lakukan

Namun, beberapa kucing peliharaan akan diam dan duduk di pangkuan pemiliknya. Pakar perilaku hewan menyebut ini sindrom "intoleransi belaian" dan ini cukup umum. Namun, bagi banyak pemilik, ini adalah perilaku yang membingungkan dengan konsekuensi yang sering kali cukup menyakitkan.

Kucing yang menggigit atau mencakar di tengah belaian adalah kucing yang mengalami konflik emosional. Kucinga menginginkan perhatian, tetapi mereka juga takut. Pertama-tama, mereka menikmati sedikit kontak dan cinta, tetapi setelah waktu tertentu mereka menjadi takut. Pada titik ini, kucing menggigit atau mencakar untuk mengakhiri belaian. 

Baca juga: Kapan Mata Anak Kucing Terbuka? Simak, Ini Penjelasannya 

Area Terlarang bagi Kucing 

Tampaknya, sesi belaian yang lama bukanlah bagian dari perilaku alami kucing. Kontak persahabatan antarkucing biasanya singkat. Hal ini terlihat ketika mereka bergesekan satu sama lain atau membelitkan ekor selama beberapa saat, kemudian bergerak menjauh.

Penyebab beberapa kucing mencakar atau menggigit saat dibelai adalah apabila sang pemilik menyentuh area terlarang mereka, yakni bagian perut dan belakangnya. 

Baca juga: Ini Penyebab Kucing Mengambil Makanan di Meja Makan

Penelitian menemukan bahwa kebanyakan kucing lebih suka dibelai di sekitar area kepala dan leher. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa kucing bisa sangat stres dengan perilaku kasih sayang kita.

Daniela Ramos, seorang dokter hewan asal Brasil—yang sedang meneliti apa yang memicu stres pada kucing—menjelaskan bahwa berdasarkan penelitian sebelumnya faktor manusia mempengaruhi cukup banyak tingkat stres pada kucing. Banyak pemilik kucing yang sangat menuntut dalam hal menyentuh, berpelukan, meletakkan di pangkuan, dan mencium kucing mereka. 

Baca juga: Gejala Tak Disadari, 5 Penyakit Ini Diam-diam Bisa Membunuh Kucing

"Kebanyakan kucing tidak menyukai hal itu, jadi mereka stres dengan sikap seperti itu. Kucing yang tidak menyukainya biasanya melarikan diri dari pemiliknya. Kucing yang mentoleransi mengizinkan, tetapi tidak menyukainya."

Sindrom intoleransi ini mungkin disebabkan oleh kucing yang tidak cukup ditangani saat masih anak-anak atau mungkin hanya merupakan tanda temperamen bawaan yang gugup. 

Baca juga: Seberapa Sering Kucing Peliharaan Perlu Dimandikan?

Anda juga dapat menghindari cakaran kucing jika belajar memperhatikan tanda-tanda stres seperti telinga mengarah ke belakang atau mungkin melihat "mini freeze"saat kucing benar-benar diam selama satu atau dua detik.

Jika Anda melihat tanda-tanda ini, segera hentikan mengelusnya karena kucing peliharaan sudah tidak suka dibelai. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com