Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Provinsi di Vietnam Umumkan Keadaan Darurat karena Ribuan Orang Kekurangan Air Bersih

Kompas.com - 08/04/2024, 18:24 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

TIEN GIANG, KOMPAS.com - Pihak berwenang di Provinsi Tien Giang, Vietnam, pada Sabtu (6/4/2024) mengumumkan keadaan darurat setelah ribuan orang menderita kekurangan air bersih yang parah akibat kekeringan dan salinisasi.

Gelombang panas selama berminggu-minggu menyebabkan kekeringan dan intrusi garam atau salinisasi di Tien Giang, 60 kilometer selatan pusat bisnis Ho Chi Minh City.

Daerah Tan Phu Dong di provinsi tersebut—dengan garis pantai sepanjang 12 kilometer di sepanjang Laut China Selatan dan dilintasi saluran air—merupakan daerah dengan dampak terparah.

Baca juga: Dilema Vietnam, Negara Komunis yang Sukses di Dunia Internasional

Salinisasi atau intrusi air asin dari laut berdampak parah pada tanaman dan ribuan rumah tangga di antara 43.000 orang yang tinggal di wilayah tersebut, kata Kantor Berita Vietnam yang dikelola pemerintah.

Keadaan darurat akibat kekurangan air untuk keperluan rumah tangga diumumkan pada Sabtu (6/4/2024) di distrik Tan Phu Dong, dikutip dari kantor berita AFP.

Badan-badan terkait kemudian diminta mengangkut air bersih ke kolam dan waduk di distrik tersebut untuk menjaga pasokan air bersih bagi masyarakat di sana.

Selama musim kemarau ini, kekeringan yang berkepanjangan dan intrusi garam yang lebih dalam di hulu sungai Tien membuat masyarakat kelebihan air asin.

Baca juga: Skandal Korupsi Terbesar Asia Tenggara Terjadi di Vietnam

Delta Sungai Mekong mengalami intrusi air asin setiap tahunnya, tetapi cuaca panas yang lebih intens dan naiknya permukaan air laut—keduanya disebabkan oleh perubahan iklim—meningkatkan risikonya.

Penelitian yang diterbitkan bulan lalu menunjukkan, Delta Mekong di Vietnam yang menjadi sumber makanan dan mata pencarian bagi puluhan juta orang menghadapi kerugian panen hampir 3 miliar dollar AS (Rp 44,3 triliun) per tahun karena semakin banyak air asin yang merembes ke lahan subur.

Sekitar 80.000 hektare lahan padi dan buah-buahan dapat terkena dampak salinisasi, menurut penelitian Institut Ilmu Sumber Daya Air di bawah Kementerian Lingkungan Hidup Vietnam.

Pada 2016 yang merupakan kekeringan terburuk dalam 100 tahun terakhir, 160.000 hektare tanah terkena dampak salinisasi di Vietnam.

Baca juga: Vietnam Rugi Panen hingga Rp 44,3 Triliun akibat Naiknya Permukaan Air Laut

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com