NEW DELHI, KOMPAS.com - Biasanya, lubang di jalan membahayakan pengguna kendaraan. Tapi, lain ceritanya yang dialami ambulans ini.
Sebuah mobil ambulans di India mendapat keajaiban setelah menghantam lubang yang dalam di jalanan.
Dalam situasi yang jarang terjadi, seorang pria yang dinyatakan meninggal dunia, ternyata hidup kembali setelah ambulans yang mengangkut jenazahnya menabrak lubang yang dalam.
Baca juga: Cerita Penumpang Pesawat Terjebak di Toilet Hampir 1 Jam
Akibat guncangan keras tersebut, pria yang sebelumnya sudah dinyatakan meninggal bisa terhindar dari kematian.
Yang biasanya menjadi masalah bagi sebagian besar pengguna jalan, lubang tersebut justru menjadi keajaiban tersendiri bagi pria berusia 80 tahun itu.
Sebagaimana diberitakan World of Buzz pada Minggu (21/1/2024), pria itu bernama Darshan Singh Brar yang didiagnosis menderita infeksi dada yang parah.
Diagnosis itu juga berdampak buruk pada kondisi jantungnya yang sudah ada sebelumnya.
Serta meskipun dokter telah berupaya sebaik mungkin, dia dinyatakan meninggal setelah 4 hari menggunakan ventilator.
"Saudara laki-laki saya di Patiala memberi tahu kami sekitar jam 9 pagi pada hari Kamis tentang kematian kakek kami, dan dia membawanya ke Nising (kira-kira 100 km jauhnya) dengan ambulans untuk upacara terakhirnya," kata cucu Darshan kepada NDTV.
Tenda telah didirikan, makanan serta kayu untuk kremasi juga telah disiapkan. Namun mereka tidak tahu bahwa upacara itu tidak akan dilangsungkan.
Keajaiban itu terjadi di dekat Dhand, sebuah desa di distrik Kaithal Haryana.
Mobil tersebut menghantam lubang yang dalam, dan beberapa saat kemudian, saudara laki-laki, Balwan, yang sedang menjaga jenazah kakeknya, melihat pria berusia 80 tahun itu menggerakkan tangannya.
Baca juga: Pesawat Rusia Jatuh di Pegunungan Afghanistan, Ada 6 Orang di Dalamnya
Yang pasti, dia memeriksa denyut nadinya, dan dia bisa merasakannya.
Ia langsung menginstruksikan sopirnya untuk menuju ke rumah sakit, tempat Darshan sebelumnya mendapat perawatan.
Apakah ini sebuah keajaiban tersembunyi? Meski begitu, hal ini bukan menjadi alasan bagi pihak berwenang untuk membiarkan lubang tersebut tidak diperbaiki.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.