Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Remaja 17 Tahun Bunuh Seorang Siswa dan Lukai 5 Orang di AS

Kompas.com - 05/01/2024, 11:35 WIB
Albertus Adit

Penulis

Sumber AP News

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Remaja 17 tahun membunuh seorang siswa kelas enam dan melukai lima orang dalam penembakan di sekolah di SMP-SMA Perry, Iowa, Amerika Serikat, Kamis (4/1/2024) pagi.

Pihak berwenang mengidentifikasi pelaku penembak adalah Dylan Butler (17) dan belum memberikan keterangan motif pelaku.

Namun, tersangka dinyatakan tewas setelah diyakini para penyidik sebagai luka tembak yang dilakukan sendiri.

Baca juga: 14 Orang Tewas akibat Penembakan Massal di Universitas Praha Ceko

Sebagaimana diberitakan AP News pada Jumat (5/1/2024), salah satu dari lima orang yang terluka adalah seorang administrator, yang kemudian diidentifikasi sebagai Kepala Sekolah Menengah Perry, Dan Marburger.

Dua temannya yang berbicara dengan The Associated Press mengatakan bahwa Butler adalah orang pendiam yang telah diintimidasi atau di-bully selama bertahun-tahun.

Sedangkan pihak berwenang mengatakan, Butler memiliki senapan pompa dan pistol kaliber kecil.

Mitch Mortvedt, asisten direktur divisi investigasi negara bagian, mengatakan dalam konferensi pers bahwa pihaknya juga menemukan alat peledak rakitan sederhana namun telah diamankan.

"Motif tersangka sedang diselidiki dan pihak berwenang sedang menyelidiki sejumlah postingan media sosial yang dia buat sekitar waktu penembakan," kata Mortvedt.

Baca juga: Stres Ujian, Banyak Siswa di India Bunuh Diri

Seorang pejabat penegak hukum yang diberi pengarahan tentang penyelidikan tersebut mengatakan bahwa penyelidik federal dan negara bagian sedang mewawancarai teman-teman Butler.

Selain itu juga menganalisis profil media sosial Butler, termasuk postingan di TikTok dan Reddit, saat mereka berupaya mengidentifikasi motifnya.

Sesaat sebelum penembakan pada Kamis, Butler memposting foto di TikTok di dalam kamar mandi SMA Perry.

Foto itu diberi judul “sekarang kita tunggu” dan diiringi lagu “Stray Bullet” oleh band Jerman KMFDM.

"Penyelidik juga menemukan foto-foto lain yang diposting Butler berpose dengan senjata api," terang pejabat tersebut.

Kakak beradik Yesenia Roeder (17) dan Khamya Hall (17), mengatakan bahwa Butler diintimidasi tanpa henti sejak sekolah dasar, namun hal ini semakin meningkat akhir-akhir ini ketika adik perempuannya juga mulai diganggu.

"Dia terluka, dia lelah, dia bosan dengan intimidasi. Dia bosan dengan pelecehan itu," tutur Yesenia Roeder.

Baca juga: Diam-diam Bawa Bir ke Sekolah, Siswa 7 Tahun Ini Bikin Teman Sekelasnya Mabuk

Saat ini, tiga korban tembakan sedang dirawat di Iowa Methodist Medical Center di Des Moines. Sedang lainnya dibawa ke rumah sakit kedua.

Mortvedt mengatakan satu orang berada dalam kondisi kritis. Sementara yang lainnya stabil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Keputusan Irak Mengkriminalisasi Hubungan Sesama Jenis Menuai Kritik

Keputusan Irak Mengkriminalisasi Hubungan Sesama Jenis Menuai Kritik

Internasional
Cerita 5 WNI Dapat Penghargaan sebagai Pekerja Teladan di Taiwan

Cerita 5 WNI Dapat Penghargaan sebagai Pekerja Teladan di Taiwan

Global
Rangkuman Hari Ke-796 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Gagalkan 55 Serangan di Donetsk | Rusia Rebut Semenivka

Rangkuman Hari Ke-796 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Gagalkan 55 Serangan di Donetsk | Rusia Rebut Semenivka

Global
Anak-anak di Gaza Tak Tahan Lagi dengan Panas, Gigitan Nyamuk, dan Gangguan Lalat...

Anak-anak di Gaza Tak Tahan Lagi dengan Panas, Gigitan Nyamuk, dan Gangguan Lalat...

Global
AS Menentang Penyelidikan ICC atas Tindakan Israel di Gaza, Apa Alasannya?

AS Menentang Penyelidikan ICC atas Tindakan Israel di Gaza, Apa Alasannya?

Global
Saat Mahasiswa Columbia University Tolak Bubarkan Diri dalam Protes Pro-Palestina dan Tak Takut Diskors... 

Saat Mahasiswa Columbia University Tolak Bubarkan Diri dalam Protes Pro-Palestina dan Tak Takut Diskors... 

Global
ICC Isyaratkan Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu, Israel Cemas

ICC Isyaratkan Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu, Israel Cemas

Global
[POPULER GLOBAL] Bom Belum Meledak di Gaza | Sosok Penyelundup Artefak Indonesia

[POPULER GLOBAL] Bom Belum Meledak di Gaza | Sosok Penyelundup Artefak Indonesia

Global
Pria Ini Memeluk 1.123 Pohon dalam Satu Jam, Pecahkan Rekor Dunia

Pria Ini Memeluk 1.123 Pohon dalam Satu Jam, Pecahkan Rekor Dunia

Global
Ukraina Gagalkan 55 Serangan Rusia di Donetsk

Ukraina Gagalkan 55 Serangan Rusia di Donetsk

Global
Datangi Arab Saudi, Menlu AS Bujuk Normalisasi Hubungan dengan Israel

Datangi Arab Saudi, Menlu AS Bujuk Normalisasi Hubungan dengan Israel

Global
Saat Bangladesh Liburkan Sekolah secara Nasional karena Gelombang Panas...

Saat Bangladesh Liburkan Sekolah secara Nasional karena Gelombang Panas...

Global
Sepak Terjang Alexei Navalny, Pemimpin Oposisi Rusia yang Tewas di Penjara

Sepak Terjang Alexei Navalny, Pemimpin Oposisi Rusia yang Tewas di Penjara

Internasional
Bendungan Runtuh Akibat Hujan Lebat di Kenya Barat, 40 Orang Tewas

Bendungan Runtuh Akibat Hujan Lebat di Kenya Barat, 40 Orang Tewas

Global
3 Wanita Mengidap HIV Setelah Prosedur 'Facial Vampir' di New Mexico

3 Wanita Mengidap HIV Setelah Prosedur "Facial Vampir" di New Mexico

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com