Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MH17 Malaysia Dinyatakan Jatuh Ditembak Rudal Rusia, Moskwa: Putusan Bermotif Politik

Kompas.com - 18/11/2022, 17:31 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

MOSKWA, KOMPAS.com - Kementerian Luar Negeri Rusia pada Kamis (17/11/2022) mengatakan, keputusan pengadilan Belanda yang menyatakan pesawat MH17 Malaysia Airlines jatuh di atas Ukraina karena ditembak rudal Rusia pada 2014, adalah bermotif politik

"Proses dan hasil persidangan menunjukkan bahwa itu didasarkan tatanan politik untuk memperkuat versi dari Den Haag dan rekan-rekannya," kata Kemlu Rusia, dikutip dari kantor berita AFP.

"Kami sangat menyesalkan bahwa Pengadilan Distrik Den Haag telah mengabaikan prinsip keadilan yang tidak memihak demi situasi politik saat ini, sehingga menimbulkan pukulan serius bagi reputasi seluruh sistem peradilan Belanda," lanjutnya.

Baca juga: Pengadilan Belanda Konfirmasi Malaysia Airlines MH17 Ditembak Rudal Buatan Rusia

Kemlu Rusia juga menuding, pengadilan berada di bawah tekanan dari politisi, jaksa, dan media Belanda yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Moskwa menambahkan, persidangan di Belanda tentang MH17 jatuh dapat dicatat dalam sejarah sebagai salah satu yang paling memalukan dalam proses hukum dengan daftar panjang keanehan, inkonsistensi, dan argumen penuntutan yang meragukan.

Pada Kamis (17/11/2022) pagi, pengadilan Belanda menghukum tiga pria dan membebaskan satu orang atas insiden MH17 ditembak jatuh di Ukraina pada 2014 dan menewaskan semua 298 orang di dalamnya.

Baca juga:

Igor Girkin dan Sergei Dubinsky asal Rusia dan Leonid Kharchenko dari Ukraina dinyatakan bersalah atas pembunuhan dan dengan sengaja menyebabkan pesawat jatuh, sementara Oleg Pulatov dari Rusia tidak bersalah, kata ketua hakim Hendrik Steenhuis.

Sebanyak tiga orang pertama dijatuhi hukuman penjara seumur hidup secara in absentia (tanpa kehadiran terdakwa).

Moskwa membantah semua keterlibatan dalam kecelakaan MH17 Malaysia jatuh. Mereka juga menolak mengekstradisi salah satu tersangka dengan alasan ilegal menurut hukum Rusia.

Baca juga: Tragedi 17 Juli 2014: Malaysia Airlines MH17 Ditembak Jatuh di Perbatasan Ukraina-Rusia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com