Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jembatan Pertama Penghubung Rusia-China Diresmikan, Ini Klaim Manfaatnya

Kompas.com - 10/06/2022, 18:25 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber AFP,TASS

MOSKWA, KOMPAS.com - Rusia dan China meresmikan jembatan jalan pertama antara kedua negara pada Jumat (10/6/2022).

Peresmian jembatan ini dilakukan saat Moskwa berporos ke Asia di tengah konfrontasinya dengan Barat terkait Ukraina.

Jembatan sepanjang 1 km di atas Sungai Amur ini menghubungkan Kota Blagoveshchensk di wilayah timur jauh Rusia dengan Heihe di China bagian utara.

Baca juga: Rusia Peringatkan Risiko Bentrokan Militer Langsung dengan Barat Akibat Serangan Siber

Dilansir dari AFP, pembangunan jembatan itu selesai 2 tahun lalu, namun peresmiannya ditunda karena pandemi Covid-19.

Selama acara peremian di Blagoveshchensk pada Jumat, jembatan dibuka untuk lalu lintas barang, dengan lewatnya truk pertama disambut oleh kembang api.

Terdiri dari dua jalur lalu lintas, jembatan itu dilaporkan menelan biaya pembangunan sekitar 19 miliar rubel (328 juta dollar AS atau sekitar Rp4,7 miliar).

Pernah menjadi musuh bebuyutan selama Perang Dingin, Rusia dan China selama beberapa tahun terakhir telah meningkatkan kerja sama politik dan ekonomi karena keduanya didorong oleh keinginan untuk mengimbangi apa yang mereka lihat sebagai dominasi global AS.

Perdagangan antara Rusia dan China, yang berbagi perbatasan sepanjang 4.250 km, telah berkembang sejak normalisasi hubungan antara kedua raksasa pada akhir 1980-an, tetapi selalu menghadapi kurangnya infrastruktur transportasi di kawasan itu.

Baca juga: Rusia Tangkap Imam Ortodoks yang Sebut Pasukan yang Serang Ukraina Akan Masuk Neraka

Klaim dampak pembangunan jembatan

Diberitakan Kantor Berita Rusia TASS, Duta Besar Rusia untuk China Andrey Denisov meyakini, pembukaan jembatan darat pertama Rusia-China dan peluncuran lalu lintas kargo itu akan memfasilitasi pertumbuhan omset perdagangan antara kedua negara hingga 200 miliar dollar AS (sekitar Rp2.910,1 triliun). 

"Rusia dan China sedang membangun jembatan, bukan menghancurkannya. Dan tidak hanya secara kiasan, tetapi juga secara harfiah. Saya senang memberi tahu semua orang bahwa pagi ini ada upacara pembukaan resmi jembatan kendaraan lintas batas pertama melintasi Sungai Amur di sekitar kota Blagoveshchensk dan Heihe," ungkap dia saat menghadiri peresmian.

"Tidak diragukan lagi, penyeberangan perbatasan baru akan memainkan peran penting dalam pengembangan perdagangan timbal balik antara negara-negara kita yang menunjukkan tingkat pertumbuhan tinggi dan ditetapkan untuk rekor baru tahun ini," tambah Andrey Denisov.

Baca juga: Giliran Ukraina Serang Posisi Rusia di Kota Kherson

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Senator AS Apresiasi Sikap Biden Tak Jadi Kirim Bom Seberat 907 Kg untuk Israel

Senator AS Apresiasi Sikap Biden Tak Jadi Kirim Bom Seberat 907 Kg untuk Israel

Global
Untuk Pertama Kalinya, Pejabat Militer Pentagon Mundur karena Perang Gaza

Untuk Pertama Kalinya, Pejabat Militer Pentagon Mundur karena Perang Gaza

Global
Jutaan Migran Tak Bisa Memilih dalam Pemilu Terbesar di Dunia

Jutaan Migran Tak Bisa Memilih dalam Pemilu Terbesar di Dunia

Internasional
Pesawat Tempur Israel Mengebom Kamp Pengungsi Nuseirat, 14 Tewas Termasuk Anak-anak

Pesawat Tempur Israel Mengebom Kamp Pengungsi Nuseirat, 14 Tewas Termasuk Anak-anak

Global
AS Tak Percaya Terjadi Genosida di Gaza

AS Tak Percaya Terjadi Genosida di Gaza

Global
AS Hancurkan Sebagian Jembatan Baltimore yang Ambruk untuk Bebaskan Kapal Terjebak

AS Hancurkan Sebagian Jembatan Baltimore yang Ambruk untuk Bebaskan Kapal Terjebak

Global
Pedemo Israel Cegat Truk Bantuan ke Gaza, Banting Makanan sampai Berserakan

Pedemo Israel Cegat Truk Bantuan ke Gaza, Banting Makanan sampai Berserakan

Global
[POPULER GLOBAL] Lampu Lalin Unta | Thailand SIta 1 Ton Meth Kristal

[POPULER GLOBAL] Lampu Lalin Unta | Thailand SIta 1 Ton Meth Kristal

Global
Rangkuman Hari Ke-810 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran 30 Kota | Apartemen Roboh

Rangkuman Hari Ke-810 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran 30 Kota | Apartemen Roboh

Global
Ukraina Serang Fasilitas Energi Rusia Dekat Perbatasan

Ukraina Serang Fasilitas Energi Rusia Dekat Perbatasan

Global
Kampanye Keselamatan Lalu Lintas, Perancis Gaungkan Slogan 'Berkendaralah Seperti Perempuan'

Kampanye Keselamatan Lalu Lintas, Perancis Gaungkan Slogan "Berkendaralah Seperti Perempuan"

Global
Rusia Gempur 30 Kota dan Desa di Ukraina, 5.762 Orang Mengungsi

Rusia Gempur 30 Kota dan Desa di Ukraina, 5.762 Orang Mengungsi

Global
Demonstrasi Pro-Palestina di Kampus-Kampus AS Bergulir ke Acara Wisuda

Demonstrasi Pro-Palestina di Kampus-Kampus AS Bergulir ke Acara Wisuda

Global
Afghanistan Kembali Dilanda Banjir Bandang, Korban Tewas 300 Lebih

Afghanistan Kembali Dilanda Banjir Bandang, Korban Tewas 300 Lebih

Global
Nasib Migran dan Pengungsi Afrika Sub-Sahara yang Terjebak di Tunisia

Nasib Migran dan Pengungsi Afrika Sub-Sahara yang Terjebak di Tunisia

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com