Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beredar Video Pengemudi Ukraina Ejek Tank Rusia Mogok Kehabisan Bahan Bakar

Kompas.com - 02/03/2022, 19:00 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber Daily Mail

KIEV, KOMPAS.com - Rekaman terbaru yang beredar di media sosial menampilkan pengemudi  Ukraina yang mengejek tentara Rusia yang tanknya rusak saat perjalanan ke Kiev.

Dilansir Daily Mail, rekaman dimulai dengan pengemudi yang berhenti di tank Rusia yang tampaknya sedang bermasalah.

Tentara Rusia yang ditemuinya di pinggir jalan mengatakan bahwa mereka membutuhkan bahan bakar.

Dia lantas mengejek, bertanya apakah mereka membutuhkan "derek untuk kembali ke Rusia".

Hal ini lantas memicu gelak tawa.

Baca juga: Industri Energi Nuklir AS Lobi Gedung Putih Tak Embargo Uranium Rusia

Potongan video yang dibagikan secara luas di media sosial itu, tampaknya menunjukkan pertemuan antara sekelompok orang Ukraina dan Rusia di sisi jalan di luar ibukota Ukraina.

Rekaman itu dimulai dengan pengemudi yang melambat hingga berhenti saat mendekati tank Rusia.

Tank itu tampak mogok di sisi jalan, seperti menunggu solar.

Pengemudi Ukraina lantas menurunkan kaca jendelanya sebelum dengan bercanda menawarkan untuk menarik pasukan kembali ke Rusia.

Hal ini langsung memicu gelak tawa dari semua yang terlibat.

Baca juga: Militer Rusia Klaim Telah Ambil Alih Kota Kherson Ukraina

Ratusan orang, termasuk mantan jurnalis Ukraina Victor Kovalenko, membagikan terjemahan dari percakapan lucu dalam video tersebut.

Pertempuran memang telah berkecamuk di dalam dan sekitar kota-kota besar Ukraina selama tiga hari berturut-turut.

Kementerian pertahanan Kiev sejauh ini mencatat kerugian Rusia sekitar 2.800 tentara, 80 tank, 516 kendaraan lapis baja, dan 10 pesawat terbang dan tujuh helikopter.

Baca juga: Belarus Pasok Lebih Banyak Pasukan ke Perbatasan Ukraina, Bantu Invasi Rusia?

Pakar intelijen telah memperkirakan perang dengan biaya sekitar 15 miliar pounds per hari dengan Ukraina itu tidak lagi direncanakan karena Kremlin terlalu percaya diri.

Rusia juga disebut melakukan perencanaan taktis yang buruk, ditambah kejutan dari perlawanan sengit yang dilakukan orang-orang Ukraina pemberani yang berjuang untuk negaranya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Rusia Umumkan Mulai Latihan Peluncuran Senjata Nuklir Taktis

Rusia Umumkan Mulai Latihan Peluncuran Senjata Nuklir Taktis

Global
Penumpang yang Tewas dalam Singapore Airlines Berencana Berlibur ke Indonesia

Penumpang yang Tewas dalam Singapore Airlines Berencana Berlibur ke Indonesia

Global
[POPULER GLOBAL] Singapore Airlines Turbulensi Parah | Hasil Penyelidikan Awal Kecelakaan Helikopter Presiden Iran

[POPULER GLOBAL] Singapore Airlines Turbulensi Parah | Hasil Penyelidikan Awal Kecelakaan Helikopter Presiden Iran

Global
Presiden Iran Meninggal, Turkiye Adakan Hari Berkabung

Presiden Iran Meninggal, Turkiye Adakan Hari Berkabung

Global
Saat Pesawat Singapore Airlines Menukik 6.000 Kaki dalam 3 Menit...

Saat Pesawat Singapore Airlines Menukik 6.000 Kaki dalam 3 Menit...

Global
Menlu Jerman: Ukraina Butuh Segera Tingkatkan Pertahanan Udara untuk Lawan Rusia

Menlu Jerman: Ukraina Butuh Segera Tingkatkan Pertahanan Udara untuk Lawan Rusia

Global
Singapore Airlines Turbulensi Parah, Penumpang Terlempar ke Kabin Bagasi

Singapore Airlines Turbulensi Parah, Penumpang Terlempar ke Kabin Bagasi

Global
Presiden Raisi Meninggal, Kedubes Iran Sampaikan Terima Kasih atas Belasungkawa Indonesia

Presiden Raisi Meninggal, Kedubes Iran Sampaikan Terima Kasih atas Belasungkawa Indonesia

Global
Sosok Jacob Zuma, Mantan Presiden Afrika Selatan yang Didiskualifikasi dari Pemilu Parlemen

Sosok Jacob Zuma, Mantan Presiden Afrika Selatan yang Didiskualifikasi dari Pemilu Parlemen

Internasional
Gelombang Panas India Capai 47,4 Derajat Celsius, Sekolah di New Delhi Tutup

Gelombang Panas India Capai 47,4 Derajat Celsius, Sekolah di New Delhi Tutup

Global
ChatGPT Tangguhkan Suara AI Mirip Scarlett Johansson

ChatGPT Tangguhkan Suara AI Mirip Scarlett Johansson

Global
Pesawat Singapore Airlines Alami Turbulensi Parah, 1 Penumpang Tewas, 30 Terluka

Pesawat Singapore Airlines Alami Turbulensi Parah, 1 Penumpang Tewas, 30 Terluka

Global
Rusia Tuduh AS Akan Taruh Senjata di Luar Angkasa

Rusia Tuduh AS Akan Taruh Senjata di Luar Angkasa

Global
Panglima Hamas yang Dalangi Serangan 7 Oktober Diburu di Luar Gaza

Panglima Hamas yang Dalangi Serangan 7 Oktober Diburu di Luar Gaza

Global
Teroris Serang Kantor Polisi Malaysia, Singapura Waspada

Teroris Serang Kantor Polisi Malaysia, Singapura Waspada

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com