Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Selandia Baru Temukan Kentang Seberat 17 Pon, Terberat di Dunia?

Kompas.com - 05/11/2021, 14:49 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber UPI

 

WELLINGTON, KOMPAS.com - Pasangan Selandia Baru menemukan kentang besar yang beratnya lebih dari 17 pon.

Ini mungkin bisa menjadi rekor dunia baru.

Dilansir UPI, kentang ditemukan saat mereka sedang membersihkan kebun sayur.

Baca juga: Sepasang Saudara Hong Kong Koleksi Ribuan Lip Balm, Pecahkan Rekor Dunia

Colin dan Donna Craig-Brown mengatakan bahwa mereka pada awalnya bahkan tidak yakin dengan apa yang mereka temukan.

"Saya berkata kepada Donna bahwa ini pasti salah satu kumara putih yang kami tanam," kata Colin Craig-Brown kepada Stuff.co.nz.

"Saya berpikir begitu karena beberapa di antaranya tumbuh besar di sini," tambahnya.

Craig-Brown lantas menusuknya dengan garpu, dan dia menemukan bahwa itu adalah kentang.

"Saya berkata kepada Donna bahwa ini kentang, tapi dia tidak percaya," ujar Craig-Brown.

Baca juga: Oper Bola Pantai Raksasa Sebanyak 673 Kali dalam 3 Menit, Pria Ini Pecahkan Rekor Dunia

Pasangan itu mengatakan bahwa kentang, yang seharusnya tumbuh di kebun mereka selama beberapa tahun sebelum ditemukan, memiliki berat 17,4 pon.

Pasangan itu mengajukan permohonan untuk kentang yang mereka juluki "Doug" itu, agar diakui sebagai yang terbesar di dunia oleh Guinness World Records.

Pemegang rekor saat ini adalah kentang seberat 11 pon yang ditanam tukang kebun Inggris, Peter Glazebrook pada 2011.

Baca juga: Koleksi Harry Potter Mencapai Ribuan, Wanita Ini Pecahkan Rekor Dunia

Colin Craig-Brown menambahkan bahwa terkadang, hal yang tidak diperkirakan bisa terjadi.

"Taman rumah kadang-kadang bisa menjadi sedikit liar," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Peringati 75 Tahun Hubungan Bilateral, AS-Indonesia Luncurkan Kunjungan Kampus dan Kontes Fotografi

Peringati 75 Tahun Hubungan Bilateral, AS-Indonesia Luncurkan Kunjungan Kampus dan Kontes Fotografi

Global
Menlu Inggris: Hamas Ditawari Gencatan Senjata 40 Hari

Menlu Inggris: Hamas Ditawari Gencatan Senjata 40 Hari

Global
Mengapa Angka Kelahiran di Korea Selatan Terus Menurun?

Mengapa Angka Kelahiran di Korea Selatan Terus Menurun?

Internasional
Restoran Ini Buat Tantangan Santap Sayap Ayam Super Pedas, Peserta Wajib Teken Surat Pernyataan

Restoran Ini Buat Tantangan Santap Sayap Ayam Super Pedas, Peserta Wajib Teken Surat Pernyataan

Global
Kesaksian Perempuan yang Disandera 54 Hari di Gaza: Bunuh Saja Saya Secepatnya

Kesaksian Perempuan yang Disandera 54 Hari di Gaza: Bunuh Saja Saya Secepatnya

Internasional
India Tangguhkan Lisensi Belasan Produk Obat Tradisional dari Guru Yoga Populer

India Tangguhkan Lisensi Belasan Produk Obat Tradisional dari Guru Yoga Populer

Global
Perlakuan Taliban pada Perempuan Jadi Sorotan Pertemuan HAM PBB

Perlakuan Taliban pada Perempuan Jadi Sorotan Pertemuan HAM PBB

Global
Rudal Hwasong-11 Korea Utara Dilaporkan Mendarat di Kharkiv Ukraina

Rudal Hwasong-11 Korea Utara Dilaporkan Mendarat di Kharkiv Ukraina

Global
Blinken Desak Hamas Terima Kesepakatan Gencatan Senjata Israel

Blinken Desak Hamas Terima Kesepakatan Gencatan Senjata Israel

Global
Status Mahasiswa Pro-Palestina di Universitas Columbia Terancam Ditangguhkan

Status Mahasiswa Pro-Palestina di Universitas Columbia Terancam Ditangguhkan

Global
Keputusan Irak Mengkriminalisasi Hubungan Sesama Jenis Menuai Kritik

Keputusan Irak Mengkriminalisasi Hubungan Sesama Jenis Menuai Kritik

Internasional
Cerita 5 WNI Dapat Penghargaan sebagai Pekerja Teladan di Taiwan

Cerita 5 WNI Dapat Penghargaan sebagai Pekerja Teladan di Taiwan

Global
Rangkuman Hari Ke-796 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Gagalkan 55 Serangan di Donetsk | Rusia Rebut Semenivka

Rangkuman Hari Ke-796 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Gagalkan 55 Serangan di Donetsk | Rusia Rebut Semenivka

Global
Anak-anak di Gaza Tak Tahan Lagi dengan Panas, Gigitan Nyamuk, dan Gangguan Lalat...

Anak-anak di Gaza Tak Tahan Lagi dengan Panas, Gigitan Nyamuk, dan Gangguan Lalat...

Global
AS Menentang Penyelidikan ICC atas Tindakan Israel di Gaza, Apa Alasannya?

AS Menentang Penyelidikan ICC atas Tindakan Israel di Gaza, Apa Alasannya?

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com