KOMPAS.com - Berwibawa dan memegang kendali penuh tahta. Dialah Raja Spanyol, Felipe VI.
Felipe VI lahir di Madrid, Spanyol, 30 Januari 1968.
Pria yang saat ini bumur 53 tahun ini, dibaptis sebagai Felipe Juan Pablo Alfonso de Todos los Santos de Borbon y de Grecia.
Dikenal sebagai Raja Spanyol yangberkuasa saat ini, dan memulai tahtanya pada 19 Juni 2014, menggantikan ayahnya, Raja Juan Carlos I.
Baca juga: Mantan Raja Spanyol Juan Carlos Diduga Berada di Abu Dhabi di Tengah Skandal Korupsi
Sebagai pewaris tahta, dia memegang gelar Pangeran Asturias, dan bekerja untuk mendukung filantropi dan mempromosikan persahabatan internasional antara negara-negara berbahasa Spanyol.
Sesuai dengan Konstitusi Spanyol, sebagai raja, dia adalah Kepala Negara dan Panglima tertinggi Angkatan Bersenjata Spanyol.
Dikutip dari Wikipedia, Felipe VI juga memainkan peran dalam mempromosikan hubungan dengan Ibero-Amerika.
Da menikah dengan Ratu Letizia dan memiliki dua anak perempuan. Putri tertua mereka, Leonor, adalah putri mahkota.
Baca juga: Diduga Terlibat Korupsi di Arab Saudi, Mantan Raja Spanyol Tinggalkan Negaranya
Cerita tentang naik tahtanya Felipe VI memang penuh gejolak.
Pada 2 Juni 2014, Juan Carlos mengumumkan niatnya untuk turun tahta. Konstitusi Spanyol tidak menyediakan mekanisme khusus mengenai hal ini beserts dan suksesi kerajaan.
Kabinet Spanyol pun mulai membahas mengenai undang-undang organik untuk mengatur suksesi Felipe pada 3 Juni.
Undang-undang harus disahkan mayoritas dari seluruh anggota Kongres Deputi, majelis rendah, hingga Cortes Generales (Parlemen).
Menurut Yesus Posada, Presiden Kongres Deputi, Felipe bisa saja memproklamirkan dirinya sebagai raja pada 18 Juni.
Pada 4 Juni, surat kabar El País melaporkan bahwa Felipe memang akan memproklamirkan dirinya sebagai raja pada tanggal 18 Juni.
Baca juga: Meksiko Tuntut Permintaan Maaf Raja Spanyol dan Paus Fransiskus, Ada Apa?
Felipe naik takhta pada tengah malam tanggal 19 Juni.
Ayahnya sudah menandatangani instrumen formal turun tahta hanya beberapa jam sebelumnya.
Keesokan paginya, setelah menerima selempang kerajaan dari ayahnya, dia secara resmi dinobatkan dalam sebuah upacara yang diselenggarakan di Cortes.
Dia lantas menjadi raja termuda di Eropa, sembilan bulan lebih muda dari Raja Willem-Alexander dari Belanda.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.