Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Uni Eropa Dideklarasikan sebagai "Zona Merdeka" bagi LGBT

Kompas.com - 12/03/2021, 08:19 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber AFP

BRUSSELS, KOMPAS.com - Parlemen Eropa mengumumkan Uni Eropa sebagai "zona merdeka" LGBT, sebagai respons atas kebijakan Polandia.

Deklarasi itu mendapatkan dukungan dari 492 anggota parlemen, dengan 141 menolak dan 46 lainnya abstain.

Anggota parlemen dari Jerman, Terry Reintke, mengaku senang karena usulan itu mendapatkan mayoritas meyakinkan.

Baca juga: Erdogan: Tidak Ada Gerakan LGBT di Turki, Lawan Politik Tunggangi Demo Mahasiswa

"Mari, terapkan ini dalam bentuk politik praktis. Hukum yang baik, penegakan yang baik, dan perlindungan yang baik," ujar dia di Twitter.

Pengumuman "zona merdeka" LGBT dibuat Brussels setelah pemerintah lokal di Polandia menyatakan diri "bebas dari ideologi LGBT".

Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen sudah mendukung deklarasi di Uni Eropa, jelang debat parlemen.

"Menjadi diri Anda itu bukanlah ideologi. Itu identitas Anda. Tak ada yang berhak merampasnya," kata dia Rabu (10/3/2021).

"Uni Eropa merupakan rumah kalian. Eropa adalah #ZonaMerdekaLGBTIQ," lanjut Von der Leyen dikutip AFP Kamis (11/3/2021).

Tahun lalu, Von der Leyen menyebut aturan "bebas LGBT" tidak akan diterima di organisasi yang menyatukan Benua Biru tersebut.

Karena itu, dia mendukung jika ada pemerintah negara Eropa yang menolak memberlakukan aturan tersebut.

Dia juga mendesak agar negara-negara di Uni Eropa bersedia mengesahkan pasangan sesama jenis boleh melakukan adopsi.

Lebih lanjut, sejumlah pemerintah lokal di Polandia langsung menarik dukungannya buntut gugatan di pengadilan dan tekanan internasional.

Baca juga: Pelatih Sepak Bola Sodomi 7 Anak, Pelaku Pernah Jadi Korban dan Gabung Grup LGBT

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com