Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasien Rumah Sakit di India Diperkosa Dokter dan Staf Medis Sebelum Dibunuh

Kompas.com - 04/11/2020, 16:31 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber Daily Mail

NEW DELHI, KOMPAS.com - Seorang pasien berusia 20 tahun di rumah sakit India dilaporkan diperkosa oleh dokter dan staf medis sebelum dibunuh.

Sebelum tewas dalam kejadian di Manjhanpur, Uttar Pradesh, korban mengaku kepada orangtuanya bahwa dia mengalami pemerkosaan.

Ketika ayah korban melaporkan kepada manajemen rumah sakit, dia malah mendapatkan jawaban bahwa putrinya menderita gangguna kejiwaan.

Baca juga: Dirawat di ICU dan Setengah Sadar, Pasien Wanita Diperkosa Pegawai Rumah Sakit

Setelah dia ditemukan tewas, ayahnya menemui pejabat distrik setempat dan meminta agar dilakukan penyelidikan, dilaporkan The Deccan Herald.

Polisi menyatakan mereka menginvestigasi dugaan itu, dengan dokter dan staf medis yang terlibat dilaporkan melarikan diri.

Semua berawal ketika si pasien, yang berasal dari Kokhraj, dilarikan ke rumah sakit karena mengalami keluhan demam dan sakit perut.

Kabar kemduian berembus bahwa dia diperkosa beramai-ramai oleh pekerja medis, sebelum kemudian dia tewas dengan dugaan dia dibunuh.

Pejabat senior di Distrik Kaushambi menegaskan tindakan bakal diambil. "Kami akan melakukan tindakan tegas. Izin rumah sakit ini bakal dibekukan," kata dia.

Manajer rumah sakit Sanjiv Kumar membantah tudingan tersebut, dan menyebut tuduhan terhadap fasilitas medis yang dipimpinnya adalah "konspirasi".

Dilansir Daily Mail Selasa (3/11/2020), isniden di Uttar Pradesh membuka kembali kasus pemerkosaan dan pembunuhan di ibu kota New Delhi.

Berdasarkan data dari Biro Catatan Kriminal India, terdapat 90 kasus pemerkosaan yang dilaporkan setiap harinya di "Negeri Bollywood".

Meski begitu, jumlahnya diyakini lebih besar dari itu karena banyak korban tidak melapor karena ketakutan dan stigma yang bisa didapatnya.

Pekan lalu, ada lagi pasien berusia 21 tahun yang diperkosa dalam kondisi tidak sadar ketika dirawat di ruang perawatan intensif karena tuberkulosis.

Kemudian dalam serangan lain, remaja 17 tahun diculik dan diserang secara seksual selama 22 hari di sebuah sawah ketika dia lari dari rumah.

Baca juga: Nenek 90 Tahun Diperkosa 2 Pria, Pelaku Paksa Masuk Rumah Tengah Malam

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Global
Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Global
Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun 'Menampakkan Diri'

Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun "Menampakkan Diri"

Global
Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Global
Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Internasional
Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Global
Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Internasional
Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Global
Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Internasional
Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Global
Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah sejak 1945

Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah sejak 1945

Global
Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Global
Rusia Dilaporkan Kirimkan Bahan Bakar ke Korea Utara Melebihi Batasan PBB

Rusia Dilaporkan Kirimkan Bahan Bakar ke Korea Utara Melebihi Batasan PBB

Global
Turkiye Hentikan Semua Ekspor dan Impor dengan Israel

Turkiye Hentikan Semua Ekspor dan Impor dengan Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com