Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Israel Hancurkan Dua Rumah Warga Palestina di Tepi Barat

Kompas.com - 05/03/2020, 16:14 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

Sumber Arab News

YERUSALEM, KOMPAS.com - Militer Israel pada Kamis (05/03/2020) menyatakan pangkalannya melakukan perusakan kepada dua rumah warga Palestina yang dituduh sebagai dalang dari ledakan besar di Tepi Barat tahun lalu.

Israel mengatakan, Walid Hanatsheh dan Yazan Mughamis merupakan bagian dari penjara yang keluar dari serangan di bulan Agustus.

Serangan itu membunuh seorang warga Israel Rina Shnerb (17) dan melukai ayah juga kakak laki-lakinya ketika mereka sedang mendaki turun menuju mata air di Tepi Barat.

Hanatsheh dan Mughamis, bersama anggota-anggota terduga lainnya di penjara kini menghadapi persidangan di Pengadilan Israel.

Baca juga: Jenazah Pria Palestina Diangkat Pakai Buldozer, Begini Pembelaan Israel

Buldoser merusak salah satu rumah di kota Tepi Barat, Bir Zeit. Sedangkan satu rumah lagi di Ramallah, para tentara menggunakan jackhammer, semacam alat bor yang digunakan untuk menghancurkan bagian dalam dinding apartemen.

Selama proses penghancuran pada Kamis (05/03/2020) dini hari, pihak militer mengatakan belasan orang Palestina membakar ban dan melemparkan batu juga bom molotov kepada militer Israel.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Global
Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Global
Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Global
Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Global
Diduga Coba Tembak Pendeta Saat Khotbah, Seorang Pria Ditangkap

Diduga Coba Tembak Pendeta Saat Khotbah, Seorang Pria Ditangkap

Global
Israel Perintahkan Evakuasi Warga dari Rafah Gaza Sebelum Serangan Terjadi

Israel Perintahkan Evakuasi Warga dari Rafah Gaza Sebelum Serangan Terjadi

Global
Arab Saudi Naikkan Harga Minyak karena Prospek Gencatan Senjata Gaza Tampak Tipis

Arab Saudi Naikkan Harga Minyak karena Prospek Gencatan Senjata Gaza Tampak Tipis

Global
Gara-gara Masuk Kardus Paket, Kucing Ini Terjebak sampai Luar Kota

Gara-gara Masuk Kardus Paket, Kucing Ini Terjebak sampai Luar Kota

Global
Cara Perempuan China Berhemat: Bermitra dengan Orang Asing di Dunia Maya

Cara Perempuan China Berhemat: Bermitra dengan Orang Asing di Dunia Maya

Internasional
OKI Kecam Genosida di Gaza, Desak Israel Diberi Sanksi

OKI Kecam Genosida di Gaza, Desak Israel Diberi Sanksi

Global
Demo Perang Gaza di Kampus AS, 'Deja Vu' Protes Mahasiswa Saat Perang Vietnam

Demo Perang Gaza di Kampus AS, "Deja Vu" Protes Mahasiswa Saat Perang Vietnam

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com