Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Luluskan 249 Orang, UTA'45 Jakarta Punya Wisudawan Terbaik IPK 3,98

Kompas.com - 08/10/2023, 13:23 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta (UTA'45 Jakarta) mewisuda 249 orang dari berbagai program studi (Prodi) di tingkat Sarjana dan Pascasarjana pada Kamis (5/10/2023).

Dari 249 orang, terdiri dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis sebanyak 114 lulusan, Fakultas Hukum sebanyak 35 lulusan, dan Fakultas Teknik sebanyak 33 lulusan.

Baca juga: Siswa SD-SMA Libur Sekolah 2 Minggu di Desember 2023, Catat Tanggalnya

Lalu, Fakultas Farmasi sebanyak 53 lulusan, Program Pascasarjana S2 sebanyak 13 lulusan, dan doktoral sebanyak 1 lulusan.

Wisuda UTA’45 Jakarta periode 2023 meluluskan mahasiswa yang salah satunya merupakan Wisudawan terbaik periode ini.

Wisudawan terbaik diraih oleh mahasiswa Program Studi Manajemen bernama Isma Maisarah dengan capaian IPK 3,98.

"Hari ini adalah wujud dari keberhasilan melewati tantangan dan rintangan menjalani pendidikan. Melewati masa Covid-19 merupakan salah satu rintangan terbesar yang berhasil dilewati dengan kebersamaan dan perjuangan dan dukungan dari keluarga beserta teman hingga lulus," kata dia dalam keterangannya, Sabtu (7/10/2023).

Rektor UTA'45 Jakarta, J Rajes Khana menyatakan, mahasiswa UTA'45 jakarta harus mampu berkompetensi dan berkompetisi dalam dunia kerja, karena memiliki kesetaraan intelektual.

Kemudian, harus bisa menjadi mahasiswa dengan partisipasi dalam Tri Dharma pendidikan dan berkontribusi pada Pengabdian masyarakat dan kegiatan sosial masyarakat.

Tak lupa, harus bisa memperluas jaringan dan menjaga nama baik UTA’45 Jakarta, dengan jiwa nasionalis dan dengan nilai Pancasila.

Ketua Umum APTISI Asosasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia, Prof. HM Budi Djatmiko menyampaikan pentingnya generasi muda, lulusan dan mahasiswa dapat meneruskan estafet kepemimpinan.

Baca juga: 11 SMA di Jawa Tengah yang Masuk Daftar Terbaik Se-Indonesia

"Harus juga menjadi bagian dari bela negara dan menjadi bagian dari masa depan bangsa indonesia," jelas dia.

Dia mengaku, Indonesia negara kaya yang memiliki sumber penghasil komoditas dan pendapatan.

Oleh karena, banyak potensi yang diperoleh dari berbagai sektor pertambangan dan pariwisata alam.

"Bagaimana mengembangkannya dengan perlu dirawat, dibela, dikembangkan, dimanfaatkan, dirias, disyukuri dan dipelihara oleh kita semua. Menghapus korupsi, menegakkan keadilan, cacat hukum, ketahanan pangan, ketidaksetaraan sosial, dan lingkungan mapun teknologi," ungkap dia.

Ketua Dewan Pembina Yayasan Perguruan Tinggi 17 Agustus 1945 Jakarta, Dr. Rudyono Darsono menyampaikan, agar perlunya menjaga sistem pemerintahan dan kekuasaan, jangan sampai ada penyalahgunaan dunia pendidikan untuk kepentingan kekuasaan.

Baca juga: Tak Pernah Bolos Kuliah, Cara Embun Lulus Kuliah dan Gapai IPK 3,98

"Generasi muda perlu mengoptimalkan pemanfaatan digitalisasi, dan kita semua harus memiliki kebanggan menjadi Indonesia untuk membangun negara dalam mencerdaskan bangsa," tukas Rudyono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com