Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Saniyah, Alumnus LKP yang Kini Sukses Punya Butik dengan 25 Karyawan

Kompas.com - 13/08/2023, 06:07 WIB
Albertus Adit

Penulis

KOMPAS.com - Mau mencoba dan mau gagal itu adalah awal dari keberhasilan. Hal itu diungkapkan oleh salah seorang wirausaha muda bernama Saniyah.

Dalam Talkshow Kemendikbud Ristek pada peringatan Hari UMKM Nasional 2023 di Pura Mangkunagaran, Surakarta, Jawa Tengah, Sabtu (12/8/2023), Saniyah menceritakan awal mula kariernya sebagai wirausaha muda yang sukses.

Saat lulus SMK dia coba membuka usaha bersama temannya hingga menghasilkan omzet yang cukup bagus. Meski demikian usahanya sempat berhenti karena temannya mulai fokus menjalani kuliah.

Lantaran ingin tetap berusaha sendiri, ia pun coba menjalani usaha itu sendiri tetapi akhirnya gagal. Saniyah kemudian coba bekerja di butik selama dua bulan.

Baca juga: Ini Pentingnya Pendidikan Vokasi untuk Ciptakan Wirausaha Muda Berdaya Saing

"Karena ada pengurangan karyawan akhirnya saya keluar dari butik itu. Saya sempat menganggur tiga bulan sambil cari info tentang kursus," ujar dia saat diwawancarai Kompas.com.

Sampai pada akhirnya dia mendapat info dan ikut kursus di Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) ISMIA Karanganyar Jawa Tengah selama tiga bulan.

Di LKP itu ia mendapat materi tentang kewirausahaan, penguatan mental, menjahit, produksi sampai pada pemasarannya.

Usai lulus dari LKP itu, ia kemudian membuka usaha jahit dengan bantuan modal usaha mesin jahit, bahan dan alat termasuk mental dan skill.

"Dari modal itu membuat saya mantab untuk merintis usaha kembali. Karena awal-awal dengan modal sedikit, saya terus berusaha dengan menerima jahitan untuk mengasah skill saya," tutur dia.

Baca juga: Ilham Ikut Program PKK Ditjen Vokasi, Bisa Kursus Gratis dan Dapat Kerja

Namun karena ketekunannya itu, dia kini bisa menjadi wirausaha muda yang mempunyai 25 orang karyawan dari usaha yang dia beri nama Han & Ni Boutique.

Saniyah juga memberi pesan bagi generasi muda yang ingin berwirausaha agar tidak mudah menyerah, mau berusaha, mau gagal, dan mau terus mencoba.

"Buat pengusaha baru jangan pernah takut untuk mencoba dan jangan pernah takut gagal. Karena setiap kita gagal itu kita mendapat satu ilmu baru, salah satunya mengenai problem solving," jelas Saniyah.

Berbicara mengenai karyawan tentu sebagian besar karyawannya berusia di atas 25 tahun atau ibu-ibu.

Maka dari itu, cara dia bekerja sama dengan karyawannya dengan saling menjaga perasaan satu sama lain.

Meski demikian dia tetap berusaha untuk tegas dan memberikan arahan agar pakaian yang dibuat sesuai pesanan.

"Karena usia karyawan saya lebih tua dari saya, maka saya harus lebih ngertiin mereka," tutur dia.

Baca juga: Siapkan Indonesia Emas 2045, Insan Vokasi Harus Miliki 5 Skills Ini

"Apalagi jika ada kesalahan dari mereka, misalnya saja salah potong kain, ya saya harus bisa segera mencari solusi untuk memecahkan masalah tersebut dengan cepat," tandas Saniyah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com