Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ilham Ikut Program PKK Ditjen Vokasi, Bisa Kursus Gratis dan Dapat Kerja

Kompas.com - 23/07/2023, 15:37 WIB
Albertus Adit

Penulis

KOMPAS.com - Saat ini, banyak perusahaan yang membutuhkan tenaga terampil di bidang desain grafis. Kebutuhannya mulai dari desain poster, media sosial hingga untuk percetakan.

Maka tidak heran jika banyak masyarakat yang tertarik ikut kursus desain grafis. Salah satunya adalah melalui program Pendidikan Kecakapan Kerja (PKK).

Adapun program ini diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi melalui Direktorat Kursus dan Pelatihan, Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi.

Dilansir dari laman Ditjen Pendidikan Vokasi, Minggu (23/7/2023), bidang desain grafis percetakan menjadi salah satu kursus favorit yang ada di program PKK se-Indonesia karena banyaknya peserta.

Baca juga: 3 Tips Memilih Telur Ayam yang Baik, Info Ditjen Vokasi

Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Dipcom, Kudus, Jawa Tengah melahirkan 22 alumni PKK 2023 yang siap kerja. 10 alumni sudah mendapatkan pekerjaan dan sisanya masih melakukan proses magang.

Salah satu alumni LKP Dipcom yang berhasil memperoleh pekerjaan ialah Ilham Nor Rokhim. Usai ikut pembelajaran dan magang selama 15 hari, ia sudah mendapatkan pekerjaan di sebuah percetakan besar di Kudus yaitu Nashr Printing.

"Saya belajar dari nol terkait desain dan mengoperasikan aplikasi desain juga saat kursus," ujar Ilham.

Tentu ia sangat bersyukur bisa terpilih mengikuti program PKK secara gratis. Pasalnya, ia ingin mengembangkan diri di bidang desain, tetapi terkendala biaya.

Berkat program PKK, ia bisa meningkatkan keterampilannya sekaligus mendapatkan pekerjaan. Selain itu, tingginya minat kursus di LKP Dipcom membuat Ilham sedikit khawatir tidak diterima.

Namun, berkat keinginan yang tinggi mau belajar, ia pun mendapatkan kesempatan tersebut.

Baca juga: 3 Tanaman Herbal Penurun Kolesterol, Info Ditjen Vokasi

Eko Fajar Supriyanto selaku pemimpin LKP Dipcom mengatakan, Program PKK ini diutamakan untuk anak usia 15-25 tahun yang kurang mampu dan memiliki niat yang sungguh-sungguh.

"Saya melihat kegigihan dari mata Ilham. Maka dari itu, saya memilih Ilham untuk bisa belajar di LKP Dipcom," jelasnya.

Dari proses pembelajaran itulah, Ilham dapat menggali potensi terbaiknya di bidang desain. Meski dalam waktu singkat yaitu hanya satu bulan, Ilham dapat memahami cara membuat desain di Photoshop dan Corel Draw serta membuat berbagai stiker dan banner.

Setelah proses magang selama 15 hari di Nashr Printing, ia pun diangkat langsung menjadi pegawai. Bahkan, sebelumnya ia pun belum mendapatkan pekerjaan setelah tamat sekolah tahun lalu.

Adapun pelatihan soft skills dan pendidikan karakter pun menjadi poin penting yang diajarkan di LKP Dipcom. Contohnya melalui mancakrida/outbound.

Selain itu, saat pembelajaran peserta diterapkan untuk selalu disiplin dan mampu berkomunikasi. Dengan begitu, ketika terjun ke dunia kerja dapat melayani pelanggan dengan baik.

"100 persen peserta PKK 2023 di LKP Dipcom lulus uji kompetensi," ungkap Fajar.

Dijelaskan Fajar, dengan memiliki kompetensi yang mumpuni dan berstandar dunia usaha dan dunia industri (DUDI), para peserta LKP Dipcom dapat bersaing di dunia kerja.

Baca juga: 4 Cara Merawat Bunga Anggrek, Info Ditjen Vokasi

Terdapat 12 DUDI yang bermitra dengan LKP tersebut, mulai dari penyerapan kerja, penyelarasan kurikulum, sampai dengan menjadi instruktur tamu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com