Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Tips Gapai Beasiswa Unggulan dari Puslapdik Kemendikbud

Kompas.com - 03/08/2023, 17:03 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Kepala Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik) Kemendikbud Ristek, Abdul Kahar mengatakan, ada beberapa tips kepada calon penerima agar memperoleh Beasiswa Unggulan.

Pertama, harus mempersiapkan sebaik-baiknya, baik dari fisik maupun sisi kemampuan.

Baca juga: Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Tidak Bisa Daftar Beasiswa Unggulan

"Jadi pantaskan diri sebagai orang yang menerima Beasiswa Unggulan. Kalau menurut kamu pantas, maka akan jadi lebih percaya diri untuk menggapainya," ucap Abdul Kahar dalam Live Instagram di akun @puslapdik_dikbud, Kamis (3/8/2023).

Kedua, harus memiliki visi dan misi untuk berkontribusi bagi Indonesia.

Ketiga, mendaftar beasiswa secara langsung dan jangan diundur-undur sampai batas waktu pendaftaran.

"Daftar dengan cepat, jangan daftar pada hari terakhir, nanti bisa saja akan down websitenya. Jadi jangan bicara kapan penutupan, tapi aplikasikan harus daftar secara langsung," jelas dia.

Keempat, harus bersaing dengan puluhan ribu pendaftar.

"Karena tahun lalu ada 79 ribu pendaftar yang diterima hanya 500. Artinya, kompetitor segitu banyaknya, maka harus bersaing. Jadi harus memenuhi standar yang ada, karena beasiswa ini cukup kompetitif," ungkap dia.

Batas waktu pendaftaran Beasiswa Unggulan Kemendikbud

Dia mengatakan, pendaftaran Beasiswa Unggulan Kemendikbud Ristek telah dibuka sejak 3-17 Agustus 2023.

Beasiswa Unggulan ini bisa didaftar oleh pegawai Kemendikbud Ristek, masyarakat berprestasi, dan penyandang disabilitas.

Baca juga: Anak Main Gadget Secara Berlebihan Membuat Minat Baca Turun

Beasiswa Unggulan untuk masyarakat berprestasi adalah beasiswa yang diberikan bagi masyarakat yang memiliki kemampuan intelektual, emosional, dan spiritual untuk melanjutkan pendidikan pada jenjang sarjana (S1), magister (S2), dan doktor (S3).

"Beasiswa ini juga bisa diambil bagi mahasiswa yang sedang on going, misalnya ada mahasiswa S1 yang baru semester 2, dia bisa ambil beasiswa ini pada semester tiganya," tutur dia.

Beasiswa Unggulan untuk pegawai Kemendikbud Ristek ini hanya bagi mereka yang melanjutkan pendidikan pada jenjang S2 atau S3.

Sedangkan Beasiswa Unggulan untuk penyandang disabilitas ini hanya bagi mereka yang ingin melanjutkan pendidikan pada jenjang S2 atau S3.

"Beasiswa unggulan untuk pegawai Kemendikbud, karena mereka pasti sudah lulus S1 masuk ke kementerian, maka kita harapkan dia bisa ambil S2 atau S3 untuk peningkatan kapasitas. Kalau untuk penyandang disabilitas, mereka S1 sudah ada beasiswa ADIK, jadi untuk Beasiswa Unggulan bisa ambil jenjang S2 dan S3," jelas dia.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com