Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/07/2023, 19:25 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) mengukuhkan dua guru besar baru.

Mereka adalah Prof. Titon Dutono sebagai Guru Besar bidang Ilmu Pengolahan Sinyal dan Prof. Amang Sudarsono sebagai Guru Besar bidang Ilmu Network Security.

Dengan pengukuhan kedua guru besar tersebut, PENS kini memiliki enam guru besar.

Baca juga: Rekrutmen CPNS Dibuka September 2023, Cek 10 Jurusan Banyak Dicari

Prosesi pengukuhan dua guru besar baru PENS dilaksanakan di ruang Auditorium Lt. 6 Gedung Pascasarjana Terapan PENS, pada Selasa (25/7/2023).

Acara pengukuhan dihadiri oleh Direktur PENS, Aliridho Barakbah, beserta jajaran senat, ketua, sekretaris, dan anggota senat.

Selain itu, pengukuhan tersebut juga turut dihadiri oleh tamu undangan dari kalangan mitra Industri, kolega, dan keluarga besar dari kedua guru besar yang dikukuhkan.

Direktur PENS, Aliridho Barakbah, menyampaikan sebagai institusi pendidikan tinggi, saat ini PENS terus berbenah dalam berbagai aspek, termasuk dalam hal penyiapan guru besar.

Dalam beberapa tahun terakhir, PENS terus berupaya untuk menambah jumlah guru besar.

"Saya masih ingat di tahun 2021 saya mengumpulkan ada sekitar 25 calon guru besar di PENS saat itu. Salah satunya adalah beliau berdua, Prof. Titon dan Prof. Amang yang hari ini dikukuhkan," kata Aliridho dikutip dari laman Vokasi Kemdikbud, Kamis (27/7/2023).

Menurut Aliridho, PENS terus membangun optimisme untuk bisa memberikan yang terbaik dengan membuka akses maksimal bagi para dosen dalam rangka peningkatan jenjang karier, bahkan sampai ke guru besar.

Baca juga: 25 PTN dan 30 PTS dengan Status Akreditasi Unggul dari BAN-PT

Lanjut Aliridho menyampaikan bahwa prosesi pengukuhan ini sebagai bukti bahwa PENS terus berupaya melakukan pembenahan tersebut.

PENS, sebut dia, membentuk tim guru besar yang melibatkan dosen dan tenaga kependidikan untuk membantu percepatan guru besar.

"PENS akan terus meningkatkan pengembangan sumber daya manusia, sebagai tenaga pendidik profesional yang menghantarkan PENS sebagai kampus inovasi terbaik di Indonesia, serta peringkat pertama di Asia Tenggara untuk bidang teknik," ungkap Direktur Aliridho.

Menurut Aliridho, capaian demi capaian yang diraih PENS selama ini tak lain merupakan akumulasi perjuangan, etos kerja, profesionalisme, dan loyalitas dari para pendiri dan generasi awal kampus ini yang secara terus menerus dijaga dan dilanjutkan oleh generasi berikutnya dan seterusnya.

Baca juga: Rektor: Unair Akan Kukuhkan 7 Guru Besar Baru

"Satu dengan yang lainnya saling mendukung, saling mengisi, saling memperkuat, dan memberikan yang terbaik untuk institusi kita," jelas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com