Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Ary, Jadi Mahasiswa Terbaik di Polandia dengan IPK Sempurna

Kompas.com - 20/07/2023, 08:11 WIB
Sandra Desi Caesaria,
Albertus Adit

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menjadi mahasiswa terbaik di kampus luar negeri, tentu jadi pengalaman tak terlupakan oleh alumnus Universitas Airlangga (Unair), Lalu Ary Kurniawan Hardi.

Alumnus Program Studi Ilmu Politik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) tahun 2021 berhasil meraih gelar Best Student di kampus research terbaik Polandia, Nicolaus Copernicus University.

Ary, sapaan akrabnya, terbukti telah menorehkan banyak prestasi ketika berkuliah di Unair.

Ia merupakan peraih gelar Wisudawan Terbaik FISIP tahun 2021 dengan raihan IPK nyaris sempurna 3,98. Tidak hanya itu, ia juga pernah meraih juara 3 Mahasiswa Berprestasi Unair tahun 2019 serta memperoleh beberapa penghargaan di bidang debat dan karya tulis.

Baca juga: Kisah Alfatea, Lulus Summa Cumlaude IPK 3,97 dari Kedokteran UB

Rupanya, komitmen dan motivasi untuk berprestasi lelaki kelahiran Mataram itu terus berlanjut hingga jenjang magister.

“Sedari dini aku selalu mengusahakan apa yang aku bisa mulai dari minat dan bakat. Aku juga punya motto ‘Hidup adalah perihal berjuang sampai Tuhan berkata waktunya pulang’. Jadi, selama masih ada waktu dan tenaga untuk berusaha, aku bakal terus mencoba untuk meraih semua mimpiku,” ungkapnya, dilansir dari rilis Unair.

Dapat IPK sempura di Polandia

Ary mengungkapkan selama menjalani studi masternya, ia seringkali menemukan banyak tantangan. 

Ia mengaku harus mempelajari terminologi ilmiah bahasa Inggris yang belum pernah ia pelajari sebelumnya. Namun berkat kerja keras dan tanggung jawabnya, Ary berhasil melewati berbagai tantangan tersebut hingga meraih IPK sempurna.

“Saya menggunakan waktu luang untuk banyak membaca, berkonsultasi dengan dosen, hingga meminta bimbingan luar kelas dengan dosen-dosen yang mata kuliahnya menurut saya agak menantang. Saya bersyukur karena kultur pendidikan di Polandia sangat konstruktif dan banyak dukungan dari para profesor yang dengan sabar membimbing saya,” ujarnya.

Baca juga: Cerita Azzara Lulus dari UB IPK 3,97 dan Diterima 2 Perusahaan Jepang

Selain meraih IPK sempurna, Ary juga berhasil memperoleh pekerjaan sebagai asisten peneliti di Instytut Studiów Politycznych Polskiej Akademii Nauk di bawah skema pendanaan badan sains nasional Polandia.

Ia memperoleh beasiswa untuk mahasiswa berprestasi dari rektor Nicolaus Copernicus University, hingga mendapatkan hibah riset dari lembaga pendidikan dan pemerintahan Polandia.

Peroleh Beasiswa Pemprov NTB

Ary mengaku perjuangan untuk menempuh studi di luar negeri bukanlah perkara yang mudah. Untuk dapat menjejakkan kaki di Eropa, ia terlebih dahulu harus mengikuti seleksi Beasiswa Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (BNTB).

Melalui proses seleksi yang panjang, Ary berhasil menjadi salah satu penerima beasiswa tersebut.

“Aku bersyukur banget bisa mendapatkan beasiswa ini. Kelebihan dari beasiswa ini sendiri, kami (para penerima beasiswa, Red) boleh untuk berkarir dan melanjutkan studi di luar negeri. Kemudian, kami juga boleh mencari beasiswa tambahan selain dari BNTB yang pada dasarnya aturan ini tidak berlaku bagi beasiswa-beasiswa lain,” ucap Ary.

Ary menyampaikan bahwa motivasi utamanya untuk melanjutkan studi di luar negeri adalah untuk mengembangkan keilmuannya di bidang politik.

Saat berkuliah di Unair ia hanya fokus pada teori-teori politik dan lingkup politik nasional. Dengan melanjutkan studi ke Polandia, ia bisa mengembangkan keilmuannya hingga teori-teori politik kontemporer dan aplikatif serta politik internasional dan studi keamanan.

Setelah melakukan research dan mempertimbangkan berbagai faktor, Ary akhirnya memutuskan untuk melanjutkan studi masternya di Nicolaus Copernicus University.Polandia.

Baca juga: Simak Perjuangan Adnya Jadi Mahasiswa University of Oxford

“Polandia sendiri merupakan negara yang ramah terhadap mahasiswa internasional karena harga-harga kebutuhan dari sandang, pangan, dan papan relatif lebih terjangkau dari negara-negara lain di Eropa. Di sini juga terdapat fasilitas penunjang transportasi publik yang bahkan lebih kondusif dari beberapa negara besar seperti Perancis. Selain itu, kampus NCU sendiri merupakan kampus berbasis research terbaik di Polandia,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com