Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KLARIFIKASI] Judul Artikel Ribuan Akun Palsu China Ingin Kacaukan Pemilu 2024

Kompas.com - 04/12/2023, 16:24 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

klarifikasi

klarifikasi!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.

KOMPAS.com - Beredar tangkapan layar judul artikel Rmol.id tentang pengungkapan ribuan akun palsu asal China oleh Meta. Adapun Meta merupakan perusahaan induk Facebook, WhatsApp, dan Instagram.

Judul artikel itu menyebutkan, ribuan akun palsu asal China ingin mengacaukan penyelenggaraan Pemilihan Umum atau Pemilu 2024.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, konten tersebut perlu diluruskan agar tidak menimbulkan kesalahpahaman.

Narasi yang beredar

Tangkapan layar judul artikel Rmol.id tentang ribuan akun palsu China yang ingin kacaukan Pemilu 2024 dibagikan oleh akun Instagram ini pada Minggu (3/12/2023).

Akun itu membagikan tangkapan layar artikel Rmol.id dengan judul sebagai berikut:

Meta Ungkap Ada Ribuan Akun Palsu asal China yang Ingin Kacaukan Pemilu 2024

Artikel tersebut diterbitkan Rmol.id pada Sabtu (2/12/2023).

Klarifikasi, ribuan akun palsu asal China ingin kacaukan Pemilu 2024 di ASScreenshot Klarifikasi, ribuan akun palsu asal China ingin kacaukan Pemilu 2024 di AS

 

Penelusuran Kompas.com

Setelah ditelusuri, memang benar Rmol.id menerbitkan artikel berjudul "Meta Ungkap Ada Ribuan Akun Palsu asal China yang Ingin Kacaukan Pemilu 2024" pada Sabtu (2/12/2023).

Akan tetapi, setelah diperiksa, ditemukan bahwa Pemilu 2024 yang dimaksud dalam artikel tersebut adalah Pemilu Amerika Serikat.

Dalam artikel tersebut, Meta mengatakan ada seseorang di China membuat ribuan akun media sosial palsu yang dirancang seolah-olah berasal dari AS.

Akun-akun tersebut digunakan untuk menyebarkan konten politik yang bersifat polarisasi dalam upaya nyata untuk memecah belah AS menjelang Pemilu AS 2024.

Judul artikel tidak mencantumkan keterangan soal Pemilu AS, sehingga berpotensi disalahartikan sebagai Pemilu Indonesia yang juga akan digelar pada 2024.

Kesimpulan

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, tangkapan layar judul artikel Rmol.id tentang ribuan akun palsu China yang ingin kacaukan Pemilu 2024 perlu diluruskan.

Pemilu 2024 yang dimaksud dalam artikel tersebut adalah Pemilu Amerika Serikat. Namun, Judul artikel tidak mencantumkan keterangan soal Pemilu AS, sehingga berpotensi disalahartikan sebagai Pemilu Indonesia yang juga akan digelar pada 2024.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] Foto Ular Raksasa di Carolina Selatan

[HOAKS] Foto Ular Raksasa di Carolina Selatan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Warga Rafah Bikin Video Rekayasa Serangan Israel

[HOAKS] Warga Rafah Bikin Video Rekayasa Serangan Israel

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Presiden FIFA Minta Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

[HOAKS] Presiden FIFA Minta Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Undian Berhadiah 30 Motor dalam Rangka Ulang Tahun

[HOAKS] Undian Berhadiah 30 Motor dalam Rangka Ulang Tahun

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Wawancara Raffi Ahmad soal Situs Judi

[HOAKS] Video Wawancara Raffi Ahmad soal Situs Judi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Ustaz Solmed Promosikan Situs Judi

[HOAKS] Video Ustaz Solmed Promosikan Situs Judi

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks FIFA Ulang Laga Indonesia Vs Uzbekistan, Simak Bantahannya

INFOGRAFIK: Hoaks FIFA Ulang Laga Indonesia Vs Uzbekistan, Simak Bantahannya

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konteks Keliru, Pria yang Kibarkan Bendera Palestina Bukan Raja Denmark

INFOGRAFIK: Konteks Keliru, Pria yang Kibarkan Bendera Palestina Bukan Raja Denmark

Hoaks atau Fakta
Kompilasi Foto Hewan Menakjubkan yang Dibuat dengan AI Generatif...

Kompilasi Foto Hewan Menakjubkan yang Dibuat dengan AI Generatif...

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Ular Piton Menelan Anak Kecil

[HOAKS] Video Ular Piton Menelan Anak Kecil

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Video Hashim dan Prabowo Terkait Janji Politik Disajikan dalam Konteks Keliru

INFOGRAFIK: Video Hashim dan Prabowo Terkait Janji Politik Disajikan dalam Konteks Keliru

Hoaks atau Fakta
Cahaya Langit Aurora Tidak Terkait Eksperimen HAARP

Cahaya Langit Aurora Tidak Terkait Eksperimen HAARP

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Vladimir Putin Umumkan Rusia Akan Bersatu dengan Yaman

[HOAKS] Video Vladimir Putin Umumkan Rusia Akan Bersatu dengan Yaman

Hoaks atau Fakta
Hoaks Terkait Sandra Dewi, Dijemput Paksa Polisi dan Temuan Emas Batangan

Hoaks Terkait Sandra Dewi, Dijemput Paksa Polisi dan Temuan Emas Batangan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Warga Gaza Buat Video Rekayasa untuk Tarik Simpati

[HOAKS] Warga Gaza Buat Video Rekayasa untuk Tarik Simpati

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com