Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Polisi Menetapkan Rocky Gerung sebagai Tersangka

Kompas.com - 07/09/2023, 15:45 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Di media sosial beredar sebuah video yang diklaim menggambarkan momen saat polisi menetapkan pengamat politik Rocky Gerung sebagai tersangka.

Namun, setelah ditelusuri video tersebut tidak benar dan salah konteks.

Rocky Gerung memang telah dilaporkan ke polisi oleh beberapa pihak karena melontarkan pernyataan yang dianggap menghina Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Pernyataan Rocky yang dinilai menghina Jokowi beredar melalui video dalam acara Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) di Bekasi, Sabtu (29/7/2023). Kasus tersebut kini tengah ditangani oleh Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri.

Rocky Gerung pun telah memenuhi panggilan Bareskrim Polri pada Rabu (6/9/2023) untuk dimintai klarifikasi. 

Narasi yang beredar

Video yang diklaim menampilkan polisi menetapkan Rocky Gerung sebagai tersangka muncul di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun ini.

Akun tersebut mengunggah sebuah video berdurasi 30 detik pada 8 Agustus 2023.

Video tersebut menampilkan Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Brigjen Djuhandhani tengah melakukan konferensi pers.

Berikut keterangan tertulis yang disampaikan dalam video:

Alhamdulillah tadi malam jam 9.15 WIB Rokcy Gerung di tangkap dan sudah jadi tersangka mudah2an gerung dapat hukuman seumur hidup Amin

Tangkapan layar Facebook narasi yang mengeklaim Rocky Gerung telah ditetapkan menjadi tersangka oleh polisiAkun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang mengeklaim Rocky Gerung telah ditetapkan menjadi tersangka oleh polisi

Penelusuran Kompas.com

Berdasarkan penelusuran yang dilakukan Tim Cek Fakta Kompas.com,  video yang menampilkan Brigjen Djuhandhani tengah melakukan konferensi pers serupa dengan yang ada di YouTube Tribunnews ini.

Dalam keterangannya, video itu adalah momen ketika Bareskrim Polri mengumumkan pimpinan Pondok pesantren (Ponpes) Al Zaytun Panji Gumilang sebagai tersangka penistaan agama pada 1 Agustus 2023.

Adapun sampai saat ini tidak ditemukan informasi valid bahwa Rocky Gerung telah ditetapkan menjadi tersangka.

Diberitakan Kompas.com sebelumnya, Rocky Gerung mendatangi Bareskrim Polri pada Rabu (6/9/2023) untuk menjalani klarifikasi terkait pernyataannya yang dianggap menghina Jokowi. 

Menurut Rocky, penyidik telah mengajukan 47 pertanyaan kepadanya. Namun, proses klarifikasi terhadap Rocky masih belum selesai.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menilik Pelarangan TikTok di Sejumlah Negara, dari Asia sampai Eropa

Menilik Pelarangan TikTok di Sejumlah Negara, dari Asia sampai Eropa

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Benarkah Pinocchio Dibuat dari Kulit dan Rambut Budak?

INFOGRAFIK: Benarkah Pinocchio Dibuat dari Kulit dan Rambut Budak?

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Sandra Dewi dan Harvey Moeis Divonis Hukuman Mati

[HOAKS] Sandra Dewi dan Harvey Moeis Divonis Hukuman Mati

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Harimau Mati Tertabrak Kendaraan di Tol Pekanbaru-Dumai

[HOAKS] Harimau Mati Tertabrak Kendaraan di Tol Pekanbaru-Dumai

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Beredar Hoaks Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade

[VIDEO] Beredar Hoaks Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Manipulasi Foto Roosevelt Memburu Triceratops Terakhir

INFOGRAFIK: Manipulasi Foto Roosevelt Memburu Triceratops Terakhir

Hoaks atau Fakta
Kompilasi Konten Politik yang Dibuat dengan AI Generatif

Kompilasi Konten Politik yang Dibuat dengan AI Generatif

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Mantan PM Jepang Dibunuh karena Tidak Patuh pada WEF

[HOAKS] Mantan PM Jepang Dibunuh karena Tidak Patuh pada WEF

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Prabowo-Gibran Batal Dilantik oleh MPR

[HOAKS] Prabowo-Gibran Batal Dilantik oleh MPR

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Ular Raksasa di Carolina Selatan

[HOAKS] Foto Ular Raksasa di Carolina Selatan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Warga Rafah Bikin Video Rekayasa Serangan Israel

[HOAKS] Warga Rafah Bikin Video Rekayasa Serangan Israel

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Presiden FIFA Minta Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

[HOAKS] Presiden FIFA Minta Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Undian Berhadiah 30 Motor dalam Rangka Ulang Tahun

[HOAKS] Undian Berhadiah 30 Motor dalam Rangka Ulang Tahun

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Wawancara Raffi Ahmad soal Situs Judi

[HOAKS] Video Wawancara Raffi Ahmad soal Situs Judi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Ustaz Solmed Promosikan Situs Judi

[HOAKS] Video Ustaz Solmed Promosikan Situs Judi

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com