Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siapa Filsuf yang Pertama Kali Menyatakan Bumi Bulat?

Kompas.com - 28/07/2023, 10:05 WIB
Rosy Dewi Arianti Saptoyo,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ahli geografi, matematikawan, saintis, dan ilmuwan pada masa lalu mencoba membuktikan bentuk Bumi. Namun, siapa yang pertama kali menyatakan bahwa Bumi bulat?

Dikutip dari situs NASA, sejak zaman Yunani kuno manusia mengetahui bahwa Bumi bulat.

Sekitar 500 tahun sebelum Masehi (SM), filsuf Yunani Pythagoras dipercaya sebagai sosok yang pertama kali mencetuskan pemikiran bahwa Bumi bulat.

Baca juga: Monumen Georgia Guidestones Tidak Membuktikan Bumi Datar

Pemikirannya berusaha dibuktikan dengan mengamati bentuk garis antara bagian Bulan yang terang dan gelap saat bergerak melalui siklus orbitnya.

Pythagoras berteori, jika bentuk Bulan bulat maka begitu pula bentuk Bumi.

Berikutnya pada 430 SM, seorang filsuf lain bernama Anaxagoras berusaha mengetahui bentuk Bumi dengan memperhatikan gerhana Matahari dan dan gerhana Bulan.

Ia mengamati bentuk bayangan Bumi di Bulan selama gerhana Bulan, yang kemudian menjadi dasar kuat soal bentuk Bumi.

Selanjutnya pada 350 SM, Aristoteles menyatakan bentuk Bumi bulat berdasarkan pengamatannya pada konstelasi langit saat manusia bergerak semakin jauh dari ekuator.

Sekitar seratus tahun berikutnya, Aristarchus dan Eratosthenes benar-benar berhasil mengukur Bumi.

Mengukur Bumi

Berabad-abad sebelum Renaisans, seorang matematikawan dan ahli geografi bernama Eratosthenes berhasil mengukur Bumi untuk pertama kalinya.

Dikutip dari Wired, ia mengungkap teori Sieve of Eratosthenes atau jaringan Eratosthenes, sebuah algoritma yang menemukan bilangan prima.

Baca juga: Pemahaman Bentuk Bumi Menurut Peradaban Mesir Kuno

Pertama, Eratosthenes menentukan titik balik tepat pada tengah hari di wilayah Syene (sekarang Aswan, sebuah kota di selatan Mesir). Tidak ada bayangan pada jam matahari ketika tepat pada tengah hari.

Namun hal berbeda terjadi di utara wilayah Alexandria. Di waktu yang sama, tepat pada tengah hari, jam matahari menunjukkan adanya bayangan.

Ia menyadari bahwa bayangan yang dibentuk sinar Matahari pada waktu yang sama di wilayah berbeda dapat menjadi tolak ukur.

Eratosthenes menghitung bayangan di Alexandria menjadi 1/50 dari lingkaran 360 derajat penuh. Kemudian, ia memperkirakan jarak antara dua lokasi, lalu dikalikan dengan 50 untuk mendapatkan kelilingnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres Terpilih

[HOAKS] KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres Terpilih

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Puan Promosikan Obat Nyeri Sendi

[HOAKS] Puan Promosikan Obat Nyeri Sendi

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Azan Berkumandang di Lancaster House, Bukan Istana Buckingham

[KLARIFIKASI] Azan Berkumandang di Lancaster House, Bukan Istana Buckingham

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks The Simpsons Prediksi Nyamuk Wolbachia, Simak Penjelasannya

INFOGRAFIK: Hoaks The Simpsons Prediksi Nyamuk Wolbachia, Simak Penjelasannya

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Sri Mulyani Sebut Jokowi Lunasi Utang Negara di Sidang MK

INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Sri Mulyani Sebut Jokowi Lunasi Utang Negara di Sidang MK

Hoaks atau Fakta
Fakta Timnas Indonesia: Patahkan Tradisi Olimpiade Korsel, Brace Perdana Rafael Struick

Fakta Timnas Indonesia: Patahkan Tradisi Olimpiade Korsel, Brace Perdana Rafael Struick

Data dan Fakta
Benarkah Penembak Jitu Disiagakan Saat Unjuk Rasa Pro-Palestina di Ohio State University?

Benarkah Penembak Jitu Disiagakan Saat Unjuk Rasa Pro-Palestina di Ohio State University?

Hoaks atau Fakta
Konten Satire soal Batas Usia Pengguna Spotify

Konten Satire soal Batas Usia Pengguna Spotify

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto RA Kartini Memakai Kerudung dan Kacamata

[HOAKS] Foto RA Kartini Memakai Kerudung dan Kacamata

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] KPU Jatim Belum Keluarkan Spesimen Surat Suara Pilkada 2024

[KLARIFIKASI] KPU Jatim Belum Keluarkan Spesimen Surat Suara Pilkada 2024

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bantuan Dana Rp 75 Juta dari BPJS Kesehatan

[HOAKS] Bantuan Dana Rp 75 Juta dari BPJS Kesehatan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bendera GAM Berkibar Setelah Prabowo Menang Sengketa Pilpres di MK

[HOAKS] Bendera GAM Berkibar Setelah Prabowo Menang Sengketa Pilpres di MK

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Momen Surya Paloh Cium Tangan Jokowi Sebelum Pilpres 2024

[VIDEO] Momen Surya Paloh Cium Tangan Jokowi Sebelum Pilpres 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Anak di Jayapura Tidak Tertular Virus Misterius yang Menyebar Lewat Angin

[KLARIFIKASI] Anak di Jayapura Tidak Tertular Virus Misterius yang Menyebar Lewat Angin

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks, Video Jet Misterius Terlihat Dekat Israel

INFOGRAFIK: Hoaks, Video Jet Misterius Terlihat Dekat Israel

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com