Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
KOMPAS.com - Sebuah video di media sosial memperlihatkan seorang perempuan tengah diseret oleh beberapa orang.
Dalam unggahan yang beredar, perempuan tersebut diklaim sebagai penculik anak yang berhasil ditangkap di Pasar Ilir 16 Palembang.
Namun setelah ditelusuri narasi tersebut keliru dan perlu diluruskan.
Perempuan dalam video itu bukan penculik anak, melainkan pencopet yang tertangkap di Pasar 16 Ilir, Palembang.
Narasi yang menyebutkan seorang penculik anak ditangkap di Pasar 16 Ilir, Palembang, muncul di Facebook, salah satunya dibagikan oleh akun ini.
Akun tersebut membagikan video seorang perempuan yang hanya mengenakan bra sedang diseret oleh beberapa orang.
Dalam video tersebut terdapat keterangan demikian:
Pelaku penculik dipasar 16 Palembang berhasil ditangkap
Masih banyak pelaku yang belum tertangkap anak-anak dan orang tua dihimbau lebih berhati-hati semoga bermanfaat.]
Penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video perempuan yang hanya mengenakan bra dan diseret oleh beberapa orang identik dengan video di YouTube ini.
Dalam keterangan di video dijelaskan bahwa perempuan itu ditangkap karena mengambil ponsel pengunjung Pasar 16 Ilir, Palembang.
Diberitakan Kompas.com sebelumnya, perempuan tersebut bernama bernama Nurma (52) seorang residivis yang kerap beraksi di kawasan Pasar 16 Ilir.
Kapolsek Ilir Timur, Kompol Ginanjar Aliya Sukmana menjelaskan, peristiwa pencopetan dalam video terjadi pada Sabtu (28/1/2023).
Nurma mengambil ponsel milik seorang pengunjung pasar yang tengah berbelanja di Pasar 16 Ilir bersama ibunya.
Nurma melakukan pencopetan dengan memepet korban dari belakang dan mencoba mengambil ponsel korban yang berada di dalam tas.
Korban yang menyadari aksi pelaku, langsung berteriak dan meminta tolong. Nurma pun ditangkap oleh warga di sekitar pasar. Namun saat ditangkap, Nurma berpura-pura gila dengan melepas bajunya.
Menurut Ginanjar, diduga Nurma telah beraksi lebih dari satu kali dengan modus yang sama. Berdasarkan hasil tes kejiwaan yang dilakukan, Nurma dinyatakan sehat.
“Kejiwaannya masih sehat, tidak ada gangguan apa pun. Kami masih terus kembangkan untuk korban lain,” ujarnya.
Narasi yang mengeklaim seorang penculik ditangkap di Pasar 16 Ilir, Palembang, keliru. Perempuan dalam video tersebut bukan seorang penculik, melainkan pencopet yang ditangkap, pada Sabtu (28/1/2023).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.