Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
KOMPAS.com - Beredar narasi di media sosial Facebook yang mengeklaim terdapat sebuah gereja yang dibangun dari tulang belulang muslim Andalusia di Kota Evora, Portugal.
Menurut narasi itu, tulang-belulang di gereja tersebut berasal dari muslim Andalusia yang dibantai karena menolak masuk Kristen.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut tidak benar alias hoaks.
Narasi tentang sebuah gereja di Kota Evora, Portugal yang dibangun dari tulang-belulang muslim Andalusia dibagikan di Facebook oleh akun ini pada 30 Agustus 2022.
Berikut narasi yang dibagikan:
GEREJA DIBANGUN DARI TULANG UMAT MUSLIM
Ini adalah gereja yg dibangun dari tulang belulang Muslim yg menolak untuk mengkristenkan di Andalusia pada suatu waktu.
Gereja ini terletak di Portugal. Diantaranya tempat-tempat wisata yg terbuka untuk pengunjung.
Gereja Capela dos Ossos terletak di kota Evora Portugis & dibangun oleh para biarawan Fransiskan menggunakan tulang-tulang Muslim Andalusia yg dibunuh & dikuburkan di sebuah pemakaman besar di dekat tempat gereja itu dibangun.
Gereja juga memiliki 2 mayat kering yg digantung di dinding dengan rantai & salah satu mayat adalah milik putra seorang Muslim yg dicekik & kemudian dikeringkan untuk digantung di dlm gereja.
Dikatakan bahwa Capella dos Osos telah berisi sekitar 5000 kerangka manusia Muslim Moor yg menolak untuk masuk Kristen setelah jatuhnya Andalusia.
Terdapat beberapa kapel yang dibangun dari tulang-belulang manusia di Portugal. Namun ada dua yang paling terkenal, yaitu di Kota Faro, dan satunya lagi di Kota Evora.
Dalam bahasa Portugis, kapel dari tulang-belulang tersebut disebut sebagai Capela dos Ossos
Unggahan Facebook menyebutkan tentang Capela dos Ossos di Kota Evora, namun foto yang digunakan adalah Capela dos Ossos yang berada di Kota Faro.
Meski demikian, kedua kapel tersebut sama-sama tidak dibangun dari tulang-belulang muslim Andalusia.