KOMPAS.com - Membedong bayi adalah salah satu kebiasaan yang dilakukan oleh orangtua di Indonesia terhadap bayi.
Untuk diketahui, bedong dilakukan dengan membungkus seluruh tubuh bayi, kecuali kepala, dengan menggunakan selimut atau kain jarik.
Orangtua meyakini bahwa bedong dapat memberikan rasa hangat dan nyaman bagi bayi, serta bermanfaat untuk menguatkan tulang belakang bayi.
Hal itu seperti diungkapkan akun Facebook ini melalui unggahannya:
"Bedong anak sejak dini itu manfaatnya bukan untuk menghangatkan tubuh bayi saja tapi ada beberapa gerakan yg bisa membuat tulang belakang bayi semakin kuat jadi anak bisa tumbuh dengan lebih baik dan rangka tubuh sempurna," tulis akun Facebook itu, 4 Maret 2022.
Benarkah bedong bisa menguatkan tulang belakang bayi?
Ahli orthopaedi tulang belakang Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sidoarjo dr Larona Hydravianto MKes, SpOT (K) Spine, mengatakan, sampai saat ini belum ada penelitian atau bukti yang menyatakan bahwa baby swaddling atau bedong bayi bermanfaat untuk pertumbuhan tulang belakang.
"Sampai saat ini belum ada penelitian, research atau evidence yang mengatakan bahwa baby swaddling (bedong bayi) memberikan benefit untuk spinal development (pertumbuhan tulang belakang)" kata Larona kepada Kompas.com, Selasa (15/3/2022).
Larona mengatakan, penelitian yang sudah ada justru menemukan efek negatif dari bedong bayi terhadap pertumbuhan sendi panggul.
"Bedong yang terlalu ketat dan memaksa tungkai dalam posisi straight (lurus) dapat menyebabkan hip dysplasia dan meningkatkan resiko dislokasi sendi panggul," ujar dia.
Selain itu, bedong yang terlalu ketat dan dilakukan dalam jangka waktu lama juga dapat menimbulkan efek negatif pada perkembangan otot-otot di sekitar tulang belakang.
"Pemakaian bedong yang terlalu lama dan terlalu ketat malah akan menghambat perkembangan otot-otot di sekitar tulang belakang dan akan menurunkan muscle strength (kekuatan) otot-otot," ungkap Larona.
Apakah bayi tidak boleh dibedong?
Menurut Larona, tujuan orang tua membedong bayi adalah untuk menghangatkan bayi, sehingga membuat bayi merasa lebih nyaman.
"Orang membedong biasanya bertujuan untuk menghangatkan bayi, membuat bayi merasa lebih nyaman karena merasa hangat dan merasa dalam pelukan ibunda dan untuk mendapatkan sensasi rasa seperti di dalam rahim," tuturnya.