Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Como 1907, Klub Milik Orang Indonesia yang Sukses Promosi ke Serie A Italia

Kompas.com - 12/05/2024, 10:30 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

Pada 2009-2015, Como mulai mendapat hasil baik sehingga promosi ke Serie C. Namun, keuangan klub lagi-lagi menjadi penghambat.

Perusahaan Akosua Puni Essien kemudian memenangkan lelang pailit klub.

Perubahan kepemilikan membuat klub berubah menjadi FC Como. Namun, nama tersebut tidak terdaftar dalam liga, sehingga FC Como harus mulai berlaga pada Serie D 2017-2018.

Baca juga: Cesc Fabregas hingga Dennis Wise Rayakan Como 1907 Promosi ke Serie A

Pada 4 April 2019, Como kembali diakusisi oleh perusahaan hiburan asal Inggris, SENT Entertaiment Ltd yang dimiliki Robert Budi Hartono dan Michael Bambang Hartono dari Grup Djarum.

Perusahaan ini mengubah nama klub menjadi Como 1907. Hartono bersaudara menyediakan dana, memberikan infrastruktur olahraga baru, memperbaiki stadion, mendirikan akademi pemuda, serta membentuk tim utama yang baik.

Bersama pemilik baru, klub langsung memenangkan Serie D dan promosi ke Serie C setahun kemudian. Pada akhir 2020-2021, Como memenangkan Serie C dan masuk ke Serie B.

Como berlaga di Serie B selama dua musim, yakni 2021-2022 dan 2022-2023. Pada akhirnya, klub itu menempati peringkat kedua dan berhak promosi ke Serie A mudim depan.

Baca juga: Kembali Jadi Orang Terkaya di Indonesia, Siapa Hartono Bersaudara?

Usaha majukan Como 1907

Diberitakan Kompas.id, Sabtu (11/5/2024), Hartono bersaudara membeli Como dengan dana 850.000 euro (Rp 14 miliar) dan membayar utang 150.000 euro (Rp 2,6 miliar).

Di bawah investasi besar-besaran dari konglomerat Indonesia itu, Como cepat meraih hasil positif dan promosi ke Serie A.

Demi Como 1907, Hartono bersaudara rela merekrut nama-nama besar dalam dunia sepak bola untuk berinvestasi dan melatih Como. Mereka antara lain Cesc Fabregas, Thiery Henry, dan Dennis Wise.

Fabregas merupakan asisten pelatih utama Osian Roberts sekaligus pemegang saham klub, bersama Thierry Henry. Sementara Dennis Wise bertugas sebagai direktur olahraga klub.

Baca juga: Hasil Serie B: Como 1907 Promosi, Jay Idzes dan Venezia Berjuang di Playoff

Operasional klub menjadi salah satu senjata Como lolos ke Serie A, dikutip dari Kompas.com, Sabtu (11/5/2024).

Dennis Wise bekerja sama dengan General Manager, Carlaalberto Ludi merenovasi markas Como Stadion Giuseppe Sinigaglia yang sebelumnya tidak layak pakai.

Pelatih utama Como, Osian Roberts juga merekrut banyak asisten pelatih. Mereka adalah Cesc Fabregas sertadua dua staf pelatih asal Indonesia yakni Kurniawan Dwi Yulianto dan Dani Suryadi.

Kolaborasi Osian Roberts dan para asisten menstabilkan kondisi Como, sehingga memastikan klub ini ke Serie A Italia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com