KOMPAS.com - Sebagian orang memiliki kebiasaan minum susu di malam hari, baik ketika bersantai maupun sebelum tidur.
Bagi beberapa di antaranya, minum susu di malam hari dapat menenangkan pikiran setelah seharian beraktivitas dan membuat tidur lebih nyenyak.
Dilansir dari laman Kementerian Kesehatan, susu juga dianggap sebagai minuman yang menyehatkan karena mengandung protein, lemak, kalsium, zinc, kolin, dan magnesium.
Meski begitu, minum susu di malam hari tidak selamanya baik untuk kesehatan karena ada beberapa potensi efek samping yang mengintai.
Baca juga: Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi
Menurut Priya Bansal, ahli gizi Rumah Sakit Apollo, Delhi, India, ada beberapa efek samping yang dapat timbul jika mengonsumsi susu di malam hari.
Berikut efek samping minum susu di malam hari.
Dilansir dari Only My Health, salah satu efek samping minum susu sebelum tidur adalah munculnya refluks asam lambung atau membuat asam lambung naik.
Hal tersebut, kata Bansal, berpotensi dialami oleh orang yang memiliki sistem pencernaan yang sensitif.
Refluks asam lambung dapat terjadi karena susu mengandung lemak dan protein yang dapat meningkatkan produksi asam lambung.
Karena alasan itulah susu dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan sensasi terbakar di dada.
Orang yang mengalami kondisi tersebut akan terganggu tidurnya dan merasakan gelisah sepanjang malam.
Baca juga: Apakah Susu Dicampur Vitamin C 1000 Aman Dikonsumsi? Ini Penjelasan Ahli
Efek samping lain yang ditimbulkan ketika minum susu di malam hari adalah munculnya reaksi alergi, terutama bagi orang yang punya gangguan penyerapan laktosa.
Efek yang ditimbulkan berupa gatal-gatal, kesulitan bernapas, termasuk anafilaksis atau syok akibat alergi yang parah.
Orang yang memiliki alergi susu sangat penting untuk menghindari mengonsumsi minuman ini, termasuk di malam hari. Mereka perlu berkonsultasi dengan dokter sebelum minum susu.
Baca juga: 4 Manfaat Minum Susu Campur Madu
Minum susu di malam hari, terlebih jenis susu full cream, dapat menyebabkan penambahan berat badan karena minuman ini tergolong tinggi kalori.
Bansal menyampaikan bahwa secara teratur mengonsumsi kalori berlebih di malam hari dapat berkontribusi pada kenaikan berat badan dari waktu ke waktu.
Agar berat badan tidak bertambah, ia menyarankan orang untuk memperhatikan ukuran porsi dan asupan kalori secara keseluruhan dari konsumsi susu.
Dampak lainnya dari minum susu di malam hari adalah minuman ini dapat merusak gigi karena kandungan gula alaminya.
Gula dalam susu dapat menyebabkan kerusakan gigi, terutama jika residu susu tertinggal pada gigi semalaman.
“Sangat penting untuk mempraktikkan kebersihan mulut yang baik dengan menyikat gigi sebelum tidur atau memilih sedikit susu dan berkumur setelahnya,” jelas Bansal.
Baca juga: 6 Efek Samping Minum Susu Sebelum Tidur yang Jarang Diketahui
Meski sebagian orang menganggap minum susu di malam hari dapat membuat tidur nyenyak, hal ini tidak berlaku untuk beberapa orang.
Bansal mengatakan bahwa susu kaya akan laktosa yang termasuk jenis gula alami dapat menyebabkan ketidaknyamanan pada individu yang tidak toleran terhadap laktosa.
Ketidaknyamanan pencernaan, seperti kembung, gas, atau bahkan diare, dapat mengganggu pola tidur dan menyulitkan orang untuk mendapatkan tidur yang nyenyak.
Baca juga: Apa yang Terjadi pada Tubuh Ketika Minum Teh Campur Susu?
Bansal menjelaskan bahwa beberapa orang mungkin mengalami peningkatan produksi lendir setelah mengonsumsi susu.
Kondisi tersebut menyebabkan hidung mereka menjadi tersumbat atau pilek.
Orang yang mengalami hidung tersumbat atau pilek setelah minum susu di malam hari dapat merasakan kesulitan bernapas atau pola tidur yang terganggu.
Minum susu di malam hari dapat mengganggu penyerapan dan mengurangi efektivitas obat-obatan tertentu.
Bansal mengatakan bahwa kalsium dalam susu dapat mengikat beberapa obat, seperti antibiotik dan obat tiroid, sehingga mengurangi penyerapannya ke dalam aliran darah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.