Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Anemia Aplastik, Penyakit Langka yang Disebut Jadi Penyebab Babe Cabita Meninggal Dunia

Kompas.com - 09/04/2024, 11:30 WIB
Alinda Hardiantoro,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

Biasanya, gejala anemia biasanya akan muncul selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan.

Oleh sebab itu, penderita anemia aplastik mungkin tidak menyadari bahwa ada perubahan yang terjadi dalam tubuhnya.

Namun, dalam beberapa kasus, penderita anemia aplastik juga bisa mengalami gejala yang parah.

Dikutip dari Mayo Clinic, anemia aplastik dapat berlangsung singkat dan menjadi kronis. Berikut gejalanya:

Baca juga: Disambut Isak Tangis, Jenazah Babe Cabita Tiba di Rumah Duka

  • Infeksi virus yang sering terjadi dan berlangsung lebih lama dari biasanya
  • Mudah merasa lelah
  • Lebih mudah berdarah atau memar
  • Merasa sesak napas
  • Warna kulit yang lebih pucat dari biasanya
  • Pusing
  • Sakit kepala
  • Ruam kulit
  • Demam
  • Mual
  • Mimisan
  • Pendarahan berkepanjangan akibat luka
  • Pembesaran hati atau limpa
  • Denyut jantung yang cepat atau tidak teratur
  • Muncul bercak putih di mulut.

Siapa yang berisiko terkena anemia aplastik?

Penyakit anemia aplastik lebih sering terjadi pada remaja, dewasa muda, dan lanjut usia.

Risiko penyakit ini dapat meningkat apabila Anda mengalami kondisi sebagai berikut:

  • Terkena racun
  • Mengonsumsi obat-obatan tertentu
  • Memiliki penyakit seperti hepatitis atau HIV.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com