Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Malaysia Tangkap Warga Israel yang Masuk Secara Ilegal, Bawa 6 Pistol dan 200 Peluru

Kompas.com - 01/04/2024, 13:00 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Polisi Federal Malaysia menangkap seorang warga Israel yang masuk secara ilegal pada Rabu (27/3/2024).

Pria Israel bernama Shalom Avitan (36) itu ditangkap di sebuah hotel di Kuala Lumpur, Malaysia.

Penangkapan ini dilakukan dua minggu setelah Avitan masuk Malaysia melalui Bandara Internasional Kuala Lumpur pada Selasa (12/3/2024).

Saat ditangkap, pria tersebut kedapatan memiliki enam pistol dan 200 peluru.

Sebagai informasi, Malaysia menjadi salah satu negara yang tidak pernah menjalin hubungan diplomatik dengan Israel untuk mendukung kemerdekaan Palestina.

Penangkapan warga Israel ini membuat pihak berwenang Malaysia memberlakukan keamanan ketat untuk menghadapi potensi serangan mata-mata.

Baca juga: DK PBB Sahkan Resolusi Gencatan Senjata di Gaza, Apa Sanksinya jika Israel atau Hamas Melanggar?


Kronologi penangkapan orang Israel di Malaysia

Ketua Polisi Negara Malaysia Tan Sri Razarudin Husain mengatakan, Shalom Avitan masuk ke Kuala Lumpur sebagai turis.

Investigasi polisi mengungkapkan, pria tersebut tiba di Bandara Internasional Kuala Lumpur pada 12 Maret 2024 dari Uni Emirat Arab. Dia sempat menginap di tiga hotel lain sebelum ditangkap pada 27 Maret 2024.

“Interogasi terhadap tersangka mengungkapkan bahwa dia masuk ke Malaysia menggunakan paspor Perancis dan setelah diinterogasi lebih lanjut, dia menunjukkan paspor Israel," kata Razarudin Husain, diberitakan Malay Mail.

Menurutnya, tersangka mengaku memasuki Malaysia untuk membunuh Eran Haya, kepala keluarga kriminal saingannya.

Razarudin menyebutkan, senjata api itu dibeli menggunakan mata uang kripto setibanya di Malaysia.

“Saya dapat membuktikannya karena dia berada dalam penerbangan dari Uni Emirat Arab yang memiliki pemeriksaan keamanan ketat," lanjutnya.

Baca juga: Israel Sandera 14 Staf Bulan Sabit Merah Palestina

Mendapat senjata dari warga lokal

Oleh karena itu, pihak kepolisian yakin Shalom tidak bertindak sendiri dan memiliki kontak lokal di Negeri Jiran. Polisi juga menghubungi Kedutaan Besar Perancis untuk mencari bantuan.

Setelah dilakukan penelusuran, polisi akhirnya menangkap tiga warga Malaysia yang diduga memasok senjata api dan transportasi untuk Shalom pada Jumat (29/3/2024) malam.

Mereka ditangkap karena diyakini telah memasok enam pistol ke Shalom. Sebuah pistol ditemukan dari ransel dalam mobil Honda Jazz saat dibawa ke rumahnya di Kuala Selangor.

Halaman:

Terkini Lainnya

Cara Cek Saldo Jaminan Hari Tua (JHT) BPJS Ketenagakerjaan lewat Aplikasi Jamsostek Mobile

Cara Cek Saldo Jaminan Hari Tua (JHT) BPJS Ketenagakerjaan lewat Aplikasi Jamsostek Mobile

Tren
Perbandingan Harga BBM Pertamina, Shell, dan BP AKR per 1 Juni 2024

Perbandingan Harga BBM Pertamina, Shell, dan BP AKR per 1 Juni 2024

Tren
4 Jenis Ikan Tinggi Histamin, Waspadai Potensi Keracunan Makanan

4 Jenis Ikan Tinggi Histamin, Waspadai Potensi Keracunan Makanan

Tren
Resmi, Berikut Rincian Harga BBM Pertamina per 1 Juni 2024

Resmi, Berikut Rincian Harga BBM Pertamina per 1 Juni 2024

Tren
Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 1-2 Juni 2024

Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 1-2 Juni 2024

Tren
[POPULER TREN] Apa Manfaat Kesehatan Setop Minum Kopi? | Budisatrio Bantah Maju Pilkada Jakarta 2024

[POPULER TREN] Apa Manfaat Kesehatan Setop Minum Kopi? | Budisatrio Bantah Maju Pilkada Jakarta 2024

Tren
Link Download Twibbon Resmi Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2024

Link Download Twibbon Resmi Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2024

Tren
Bayang-bayang Konflik di Laut China Selatan dan Urgensi Penguatan Diplomasi Regional

Bayang-bayang Konflik di Laut China Selatan dan Urgensi Penguatan Diplomasi Regional

Tren
8 Tanda Anak Psikopat yang Jarang Disadari, Orangtua Harus Tahu

8 Tanda Anak Psikopat yang Jarang Disadari, Orangtua Harus Tahu

Tren
30 Ucapan Selamat Hari Lahir Pancasila 2024, Penuh Semangat

30 Ucapan Selamat Hari Lahir Pancasila 2024, Penuh Semangat

Tren
Sejarah Hari Lahir Pancasila 1 Juni, Dicetuskan Soekarno, Dilarang Soeharto

Sejarah Hari Lahir Pancasila 1 Juni, Dicetuskan Soekarno, Dilarang Soeharto

Tren
Membentang Jauh Melampaui Orbit Neptunus, Apa Itu Sabuk Kuiper?

Membentang Jauh Melampaui Orbit Neptunus, Apa Itu Sabuk Kuiper?

Tren
Tarif Promo LRT Jabodebek Dicabut Per 1 Juni 2024, Berapa Tarif Normalnya?

Tarif Promo LRT Jabodebek Dicabut Per 1 Juni 2024, Berapa Tarif Normalnya?

Tren
Iran Buka Pendaftaran Capres Usai Wafatnya Raisi, Syarat Minimal S2

Iran Buka Pendaftaran Capres Usai Wafatnya Raisi, Syarat Minimal S2

Tren
Khutbah Jumat Masjidil Haram dan Masjid Nabawi Bisa Didengarkan dalam Bahasa Indonesia, Ini Caranya

Khutbah Jumat Masjidil Haram dan Masjid Nabawi Bisa Didengarkan dalam Bahasa Indonesia, Ini Caranya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com