Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SPBU di Bekasi Jual BBM Tercampur Air, Ini Penjelasan Pertamina

Kompas.com - 26/03/2024, 13:30 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

Ganti rugi dan operasional SPBU dihentikan

Lebih lanjut, Eko menyatakan konsumen yang kendaraannya diisi BBM Pertalite tercampur air mendapatkan ganti rugi dari pengelola SPBU.

"Pihak SPBU bertanggung jawab dengam memperbaiki kerusakan kendaraan dan mengganti BBM kendaraan konsumen dengan Pertamax yang diakibatkan peristiwa tersebut," kata dia.

Selain itu, SPBU 34.17106 yang berada di Bekasi itu juga telah diberhentikan operasional penyaluran BBM-nya serta dilakukan pengecekan terhadap seluruh tangki SPBU.

Eko mengungkapkan, pihaknya menyediakan alternatif sementara selama SPBU 34.17106 Kota Bekasi berhenti beroperasi.

Masyarakat yang akan melakukan pengisian BBM dapat mendatangi SPBU 34.17135 di Jl. KH. Agus Salim No. 108 Kota Bekasi atau SPBU 33.17101 di Jl. Ir. H. Juanda Kota Bekasi.

"Pertamina menjamin kelancaran distribusi dan ketersediaan stok BBM bagi masyarakat terutama di wilayah kota Bekasi dan sekitarnya," tegas dia.

Eko juga mengimbau masyarakat yang ingin menyampaikan aduan atau meminta informasi terkait produk dan layanan Pertamina dapat menghubungi nomor Pertamina Call Center 135.

Baca juga: Harga BBM Pertamina per 1 Maret 2024, Ini Rinciannya

Motor konsumen mogok

Sementara itu, seorang konsumen bernama Nur Khairunnisa (26) mengaku mengisi bahan bakar motornya di SPBU tersebut pada Senin (25/3/2024) sekitar pukul 20.00 WIB.

"Tadi saya isi bensin Pertalite di sini Rp 20.000, ngisinya sekitar jam 20 lewat lah kira-kira," kata Khairunnisa, diberitakan Tribunnews.

Namun di tengah perjalanan, motor yang dia pakai mogok sekitar 500 meter dari SPBU. Awalnya dia tidak curiga karena menduga ban motornya kempes. 

Namun saat membawa motor ke bengkel, Khairunnisa mengetahui tangki motornya terisi bensin bercampur air.

"Saya liat orang yang abis ngisi bensin di situ juga pada mogok, setelah dicek ternyata tercampur sama air," jelasnya.

Dia dan konsumen lain yang mengalami kondisi serupa kemudian beramai-ramai mendatangi SPBU. Mereka menuntut ganti rugi dari pihak manajemen.

"Penyelesaian diganti sama Pertamina, dicek terus dikuras dulu airnya, terus digantikan dengan minyak (bensin) yang tidak ada airnya," tutur Khairunnisa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com