Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil dan Harta Kekayaan Adhy Karyono, Calon Pj Gubernur Jatim Pengganti Khofifah

Kompas.com - 15/02/2024, 15:00 WIB
Diva Lufiana Putri,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

Dia sempat menjabat sebagai Kepala Bagian (Kabag) Program dan Informasi pada Sekretariat Ditjen Bantuan dan Jaminan Sosial Kemensos.

Selain itu, Adhy juga menduduki posisi Kabag Program dan Pelaporan pada Sekretariat Ditjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kemensos.

Dia juga tercatat pernah menduduki posisi Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA) Ditjen Perlindungan dan Jaminan Kemensos.

Masih di lingkungan Kemensos, alumnus Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Garut ini diketahui pernah bertugas sebagai Kepala Biro Perencanaan Sekretariat Jenderal.

Dia pun ditunjuk untuk menjadi bagian dari tim Menteri Sosial (Mensos) sebagai Staf Ahli Menteri Bidang Perubahan dan Dinamika Sosial.

Baca juga: Ditunjuk Jadi Pj Gubernur Sultra, Siapa Andap Budhi Revianto?

Harta kekayaan Adhy Karyono

Merujuk Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara Komisi Pemberantasan Korupsi (LHKPN KPK), Adhy Karyono terakhir kali melaporkan kekayaan pada 29 Maret 2023, saat duduk di kursi Sekdaprov Jatim.

Laporan untuk periode 2022 itu mencatat, Adhy memiliki lima jenis harta kekayaan, yakni tanah dan bangunan, alat transportasi, harta bergerak lain, surat berharga, serta kas dan setara kas.

Harta kekayaan Adhy tersebut didominasi empat tanah dan bangunan di Jakarta Timur, Garut, dan Depok dengan nilai Rp 4.860.000.000.

Adhy juga memiliki kas dan setara kas senilai Rp 1.815.671.638, serta surat berharga yang mencapai Rp 893.250.000.

Bukan hanya harta diam, dia juga melaporkan harta bergerak berupa satu buah mobil dengan total nilai Rp 140.000.000.

Calon Pj Gubernur Jatim ini juga melaporkan harta bergerak lain senilai Rp 243.000.000.

Jika ditotal, Adhy Karyono memiliki harta kekayaan sebanyak Rp 7,9 miliar atau Rp 7.951.921.638.

Namun, dia juga melaporkan utang sebesar Rp 484.000.000, sehingga total kekayaannya mencapai Rp 7,4 miliar, tepatnya Rp 7.467.921.638.

Baca juga: Daftar Timses Capres dan Caleg yang Dinonaktifkan PBNU, Ada Khofifah dan Habib Luthfi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Tren
Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Tren
Studi Baru Ungkap Penyebab Letusan Dahsyat Gunung Tonga pada 2022

Studi Baru Ungkap Penyebab Letusan Dahsyat Gunung Tonga pada 2022

Tren
Mengenal 7 Stadion yang Jadi Tempat Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Mengenal 7 Stadion yang Jadi Tempat Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Tren
Mengenal Alexinomia, Fobia Memanggil Nama Orang Lain, Apa Penyebabnya?

Mengenal Alexinomia, Fobia Memanggil Nama Orang Lain, Apa Penyebabnya?

Tren
Sunat Perempuan Dilarang WHO karena Berbahaya, Bagaimana jika Telanjur Dilakukan?

Sunat Perempuan Dilarang WHO karena Berbahaya, Bagaimana jika Telanjur Dilakukan?

Tren
UU Desa: Jabatan Kades Bisa 16 Tahun, Dapat Tunjangan Anak dan Pensiun

UU Desa: Jabatan Kades Bisa 16 Tahun, Dapat Tunjangan Anak dan Pensiun

Tren
Harga Kopi di Vietnam Melambung Tinggi gara-gara Petani Lebih Pilih Tanam Durian

Harga Kopi di Vietnam Melambung Tinggi gara-gara Petani Lebih Pilih Tanam Durian

Tren
Kasus Mutilasi di Ciamis dan Tanggung Jawab Bersama Menangani Orang dengan Gangguan Mental

Kasus Mutilasi di Ciamis dan Tanggung Jawab Bersama Menangani Orang dengan Gangguan Mental

Tren
Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Mengatasi Kecemasan Berlebih

Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Mengatasi Kecemasan Berlebih

Tren
Terkait Penerima KIP Kuliah yang Bergaya Hedon, UB: Ada Evaluasi Ulang Tiga Tahap

Terkait Penerima KIP Kuliah yang Bergaya Hedon, UB: Ada Evaluasi Ulang Tiga Tahap

Tren
Catat, Ini 5 Jenis Kendaraan yang Dibatasi Beli Pertalite di Batam Mulai Agustus

Catat, Ini 5 Jenis Kendaraan yang Dibatasi Beli Pertalite di Batam Mulai Agustus

Tren
Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta, Begini Kata Ahli UGM

Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta, Begini Kata Ahli UGM

Tren
BMKG: Wilayah yang Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang 9-10 Mei 2024

BMKG: Wilayah yang Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang 9-10 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG: Wilayah Hujan Lebat 9 Mei 2024 | Vaksin AstraZeneca Ditarik Peredarannya

[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG: Wilayah Hujan Lebat 9 Mei 2024 | Vaksin AstraZeneca Ditarik Peredarannya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com