Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fenomena "Full-Time Children" di China, Anak Muda Pilih Tidak Kerja tapi Digaji Orangtua

Kompas.com - 29/11/2023, 19:00 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tuntutan pekerjaan dan jumlah lowongan pekerjaan yang sedikit membuat anak-anak muda merasa stres.

Daripada stres mencari pekerjaan, anak-anak muda di China memilih untuk menjadi anak penuh waktu di rumah.

Mereka tidak bekerja di perusahaan, melainkan menghabiskan hari dengan berada di rumah. Meski begitu, mereka mendapatkan gaji dari orangtua.

Di China, kondisi tersebut dikenal dengan fenomena "full-time children".

Anak muda China berhenti kerja

Beberapa anak muda di China yang tertekan akibat pekerjaan memilih berhenti atau tidak bekerja dan kembali ke rumah orangtua mereka.

Julie (29) memutuskan mengundurkan diri dari pekerjaannya sebagai pengembang gim untuk menjadi "anak perempuan penuh waktu" di rumah

Diberitakan BBC (17/7/2023), dia memilih berhenti dari pekerjaannya dan pulang ke rumah daripada bekerja 16 jam sehari.

Julie kini menjalani hari dengan mencuci piring, menyiapkan makanan untuk orangtuanya, dan melakukan pekerjaan rumah tangga lainnya.

Meski hanya melakukan pekerjaan rumah, orangtua Julie bertanggungjawab membayar sebagian besar pengeluaran sehari-harinya.

Baca juga: Ramai soal Anak Muda Sulit Punya Rumah karena Sering Beli Kopi, Benarkah?

Tak hanya Julie, Li (22) seorang lulusan SMA juga lebih memilih tidak kerja untuk membantu keluarganya. Dia bertugas belanja bahan makanan dan merawat nenek di rumah.

“Alasan mengapa saya di rumah adalah karena saya tidak tahan dengan tekanan untuk pergi ke sekolah atau bekerja,” katanya, dikutip dari CNN (26/7/2023).

Li menjelaskan, dia tidak mencari pekerjaan karena tidak mau bersaing dengan rekan-rekannya. Li juga tidak merasa butuh pekerjaan dengan gaji tinggi atau kehidupan lebih baik.

Tindakan yang dilakukan Julie dan Li ini merupakan fenomena "full-time children" atau anak-anak penuh waktu.

Baca juga: Ramai di Media Sosial, Benarkah Gen Z Malas Bekerja?

Awal mula muncul fenomena full-time children

Ilustrasi membersihkan rumah, mengepel lantai.SHUTTERSTOCK/PBXSTUDIO Ilustrasi membersihkan rumah, mengepel lantai.
Fenomena "full-time children" atau anak-anak penuh waktu muncul pertama kali di situs media sosial populer Tiongkok, Douban pada akhir tahun lalu.

Di Douban, sekitar 4.000 anak muda mengaku menjalani kehidupan sehari-hari sebagai anak penuh waktu.

Halaman:

Terkini Lainnya

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Tren
Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli 'Cash', Ini Faktanya

Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli "Cash", Ini Faktanya

Tren
Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Tren
Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Tren
Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Tren
Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Tren
Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Tren
Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Tren
8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

Tren
Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Tren
Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Tren
Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Tren
Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Tren
Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Tren
Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com