Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bukan Hanya Direndam Air, Berikut Cara Memilih Telur yang Baik dan Cepat

Kompas.com - 10/09/2023, 14:00 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Agar pemilihan telur bisa dilakukan secara cepat, berikut cara yang bisa dilakukan:

  • Kulit telur yang masih segar berwarna cerah
  • Kulit telur yang berwarna keruh atau kusam menandakan telur sudah lama
  • Pastikan tidak ada bintik-bintik hitam di permukaan telur. Hal ini menandakan pertumbuhan jamur
  • Terangi telur menggunakan cahaya sambil diputar-putar. Jika kuning telur bergeser, artinya telur kurang segar. Sementara, jika kuning telur sudah pecah dan bercampur, artinya telur sudah rusak.

Baca juga: Dikaitkan dengan Kolesterol, Amankah Konsumsi Telur Setiap Hari?

Di sisi lain, telur yang kualitasnya baik juga bisa dilihat dari cangkang atau kulitnya yang utuh dan tidak ada retakan.

Hal tersebut diungkapkan oleh dokter hewan sekaligus pakar kesehatan masyarakat veteriner Fakultas Kedokteran Hewan Institut Pertanian Bogor (IPB), Denny Widaya Lukman.

"Sedangkan, untuk isi bagian dalamnya kompak, kental, tidak encer, tidak ada bintik-bintik darah, serta tidak berbau," kata Denny, dikutip dari Kompas.com Rabu (27/4/2022).

Baca juga: Apakah Telur Konsumsi Bisa Menetas Jadi Anak Ayam Saat Disimpan Terlalu Lama?

Cara menyimpan telur yang benar

Sementara itu, telur yang sudah dibeli perlu disimpan dengan cara yang benar agar tidak mudah pecah dan rusak.

Berikut cara menyimpan telur yang benar:

  • Pisahkan telur yang bersih dengan yang kotor
  • Pisahkan telur yang besar dan kecil
  • Pisahkan telur yang retak dengan yang tidak retak
  • Pisahkan telur baru dan lama
  • Simpan di baki, tray, atau lemari pendingin dengan suhu 7-10 derajat Celsius dengan posisi bagian tumpul berada di atas
  • Gunakan telur yang lebih lama dibandingkan yang baru
  • Masa simpan telur di suhu ruang selama 15 hari dan lemari pendingin selama 30 hari.

Baca juga: Satu Butir Telur dengan Dua Kuning, Apakah Bisa Menetas Jadi Ayam Kembar?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com