Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beberapa Efek Samping Allopurinol, Obat Penurun Asam Urat

Kompas.com - 09/09/2023, 18:00 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

Kemudian seseorang menyadari bahwa dirinya kehilangan lebih banyak rambut dari biasanya setelah mengonsumsi allopurinol dalam jangka panjang.

Cara mengatasi efek samping

Jika mengalami kerontokan rambut saat mengonsumsi allopirunol, segerakan untuk bicara dengan dokter. Dokter akan merekomendasikan pengobatan lain yang lebih aman.

5. Masalah sel darah

Masalah sel darah ini termasuk trombositopenia (tingkat trombosit rendah) dan leukopenia (tingkat sel darah putih rendah).

Adapun tombosit membantu pembekuan darah, sedangkan sel darah putih adalah bagian dari sistem kekebalan dan membantu melawan infeksi.

Beberapa gejala yang harus diperhatikan meliputi:

  • Bintik-bintik kulit kecil, bulat, gelap yang disebut petechiae
  • Infeksi berulang atau yang tidak kunjung sembuh
  • Gejala infeksi, seperti demam, menggigil, kelelahan, dan sakit tenggorokan.

Cara mengatasi efek samping

Kondisi sel darah biasanya tidak menimbulkan gejala sampai masalahnya menjadi serius. Jadi, penting bagi dokter untuk menemui pasien secepat mungkin sebelum semakin parah.

Baca juga: Tak Bisa Sembuh Total, Kenali Cara Mengatasi dan Mencegah Asam Urat

6. Reaksi alergi

Seperti kebanyakan obat, allopurinol dapat menyebabkan reaksi alergi pada beberapa orang. Reaksi alergi ini bisa ringan hingga parah.

Meski begitu, reaksi alergi parah terhadap obat ini jarang terjadi.

Berikut gejala reaksi alergi karena efek samping allopurinol:

  • Ruam kulit
  • Gatal
  • Kulit wajah memerah (flushing)
  • Bengkak di kulit, biasanya di kelopak mata, bibir, tangan, atau kaki
  • Bengkak di mulut, lidah, atau tenggorokan yang dapat membuat kesulitan bernapas.

Reaksi alergi yang parah dapat memicu munculnya sindrom hipersensitivitas, sindrom Stevens-Johnson, atau nekrolisis epidermal toksik.

Cara mengatasi efek samping

Bila mengalami gejala yang sudah disebutkan, segerakan untuk bicara dengan dokter.

Baca juga: Rutin Minum Obat Diabetes Disebut Bikin Ginjal Rusak, Benarkah?

Bagaimana cara mencegah efek sampingnya?

Mencegah merupakan tindakan yang lebih baik daripada mengatasi.

Dilansir dari HealthLine, berikut sejumlah pertanyaan yang bisa digunakan saat berkonsultasi dengan dokter untuk mencegah efek samping allopurinol:

  • Apakah penghentian pengobatan allopurinol secara tiba-tiba dapat menimbulkan efek samping?
  • Bagaimana cara mengetahui apakah ruam akibat allopurinol serius atau ringan?
  • Seberapa sering saya memerlukan tes darah untuk memantau efek samping allopurinol?
  • Adakah obat asam urat lain yang efek sampingnya lebih sedikit dibandingkan allopurinol?

Baca juga: Sederet Efek Samping Obat Penurun Kolesterol Termasuk Statin

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com