Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Kebiasaan Sederhana yang Dapat Memperpanjang Umur, Apa Saja?

Kompas.com - 07/08/2023, 15:45 WIB
Muhammad Zaenuddin

Penulis

KOMPAS.com - Memiliki tubuh yang sehat dan bugar, serta usia yang panjang adalah harapan setiap orang.

Untuk mencapai hal tersebut Anda perlu melakukan kebiasaan sehat seperti mengonsumsi makanan sehat, berolahraga secara teratur, tidur yang cukup, dan jauhi kebiasaan buruk.

Dilansir dari laman News Health NIH, perilaku sehat dapat membantu Anda tetap aktif dan sehat hingga usia 60-an, 70-an, dan seterusnya.

Diketahui, beberapa perilaku yang dapat memperpanjang usia adalah olahraga teratur, diet vegetarian, menghindari tembakau dan alkohol, serta menjaga berat badan yang sehat.

Baca juga: 10 Hal Sederhana yang Bisa Anda Lakukan Saat Merasa Kesepian


Menurut ahli geriatri Badan Kesehatan Amerika Serikat Luigi Ferrucci, olahraga adalah hal terpenting yang terkait dengan hidup lebih lama dan lebih sehat.

Olahraga sangat penting untuk memperpanjang harapan hidup aktif, yaitu hidup tanpa penyakit dan tanpa cacat fisik dan mental.

Perubahan alami pada tubuh seiring bertambahnya usia dapat menyebabkan hilangnya otot secara bertahap, berkurangnya energi, dan nyeri sendi.

Perubahan ini mungkin membuat Anda lebih sedikit bergerak dan lebih banyak duduk, sehingga meningkatkan risiko penyakit, kecacatan, dan bahkan kematian.

Selain olahraga, ada sejumlah kebiasaan positif yang bisa Anda lakukan untuk menjadi sehat dan hidup lebih lama.

Baca juga: 10 Kebiasaan Positif yang Bisa Membuat Anda Selalu Bahagia, Apa Saja?

Kebiasaan yang memperpanjang umur

Ilustrasi lansia jogging.iStockphoto/amoklv Ilustrasi lansia jogging.

Dilansir dari Healthline, sebuah penelitian dilakukan untuk mempelajari bagaimana pilihan gaya hidup terkait dengan umur.

Para peneliti mengumpulkan data dari catatan medis dan kuesioner dari sekitar 719.147 veteran militer Amerika Serikat yang mengambil bagian, dengan usia 40 hingga 99 tahun.

Hasilnya, ada delapan kebiasaan gaya hidup sehat yang dapat membantu memperpanjang hidup Anda selama beberapa dekade. Kebiasaan tersebut antara lain:

  1. Tidak pernah merokok
  2. Sedang aktif secara fisik
  3. Menahan diri dari minuman keras
  4. Mempraktikkan kebersihan tidur yang baik
  5. Mengonsumsi makanan yang sehat
  6. Menjaga stres tetap rendah
  7. Terlibat dalam hubungan sosial yang positif
  8. Menghindari kecanduan opioid.

Baca juga: 5 Kebiasaan Positif yang Membuat Anda Lebih Menghargai Hal-hal Kecil

Orang yang melakukan kebiasaan ini pada usia paruh baya memiliki mungkin hidup lebih lama secara signifikan daripada mereka yang tidak.

Pria yang mengikuti delapan gaya hidup tersebut pada usia 40, bisa hidup hingga 24 tahun lebih lama daripada mereka yang tidak menerapkannya.

Sedangkan bagi wanita, ada peningkatan sekitar 22,6 tahun. Diketahui, setiap faktor yang diambil secara independen dapat membantu mengurangi risiko kematian dini.

Namun, jika kebiasaan sehat tersebut digabungkan, bisa meningkatkan efek pada umur panjang.

Baca juga: 5 Kebiasaan Sarapan Orang Sukses di Pagi Hari, Apa Saja?

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: 8 Kebiasaan Buruk Picu Perut Buncit

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Tren
3 Bek Absen Melawan Guinea, Ini Kata Pelatih Indonesia Shin Tae-yong

3 Bek Absen Melawan Guinea, Ini Kata Pelatih Indonesia Shin Tae-yong

Tren
Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Tren
Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Tren
Studi Baru Ungkap Penyebab Letusan Dahsyat Gunung Tonga pada 2022

Studi Baru Ungkap Penyebab Letusan Dahsyat Gunung Tonga pada 2022

Tren
Mengenal 7 Stadion yang Jadi Tempat Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Mengenal 7 Stadion yang Jadi Tempat Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Tren
Mengenal Alexinomia, Fobia Memanggil Nama Orang Lain, Apa Penyebabnya?

Mengenal Alexinomia, Fobia Memanggil Nama Orang Lain, Apa Penyebabnya?

Tren
Sunat Perempuan Dilarang WHO karena Berbahaya, Bagaimana jika Telanjur Dilakukan?

Sunat Perempuan Dilarang WHO karena Berbahaya, Bagaimana jika Telanjur Dilakukan?

Tren
UU Desa: Jabatan Kades Bisa 16 Tahun, Dapat Tunjangan Anak dan Pensiun

UU Desa: Jabatan Kades Bisa 16 Tahun, Dapat Tunjangan Anak dan Pensiun

Tren
Harga Kopi di Vietnam Melambung Tinggi gara-gara Petani Lebih Pilih Tanam Durian

Harga Kopi di Vietnam Melambung Tinggi gara-gara Petani Lebih Pilih Tanam Durian

Tren
Kasus Mutilasi di Ciamis dan Tanggung Jawab Bersama Menangani Orang dengan Gangguan Mental

Kasus Mutilasi di Ciamis dan Tanggung Jawab Bersama Menangani Orang dengan Gangguan Mental

Tren
Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Mengatasi Kecemasan Berlebih

Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Mengatasi Kecemasan Berlebih

Tren
Terkait Penerima KIP Kuliah yang Bergaya Hedon, UB: Ada Evaluasi Ulang Tiga Tahap

Terkait Penerima KIP Kuliah yang Bergaya Hedon, UB: Ada Evaluasi Ulang Tiga Tahap

Tren
Catat, Ini 5 Jenis Kendaraan yang Dibatasi Beli Pertalite di Batam Mulai Agustus

Catat, Ini 5 Jenis Kendaraan yang Dibatasi Beli Pertalite di Batam Mulai Agustus

Tren
Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta, Begini Kata Ahli UGM

Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta, Begini Kata Ahli UGM

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com