Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Asam Lambung Bisa Sebabkan Kematian? Ini Penjelasan Dokter

Kompas.com - 28/07/2023, 19:30 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Gastroesophageal reflux disease (Gerd) atau penyakit asam lambung adalah kondisi ketika asam dari lambung naik ke kerongkongan.

Asam lambung dapat dialami oleh siapa pun, baik anak-anak maupun orang dewasa, karena kebiasaan hidup tidak sehat.

Munculnya asam lambung bisa ditandai dengan beberapa gejala, seperti rasa mual, rasa pahit pada lidah, termasuk heartburn atau nyeri pada dada.

Mengingat gejala yang ditimbulkan bisa terasa menyakitkan dan mengganggu, bisakah asam lambung menyebabkan kematian?

Baca juga: Stres Memperparah Asam Lambung, Benarkah?

Penjelasan dokter

Dokter spesialis penyakit dalam Rumah Sakit (RS) Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Coana Sukmagautama, mengatakan bahwa asam lambung tidak menyebabkan kematian.

Dia juga menjelaskan, yang sering disebutkan oleh masyarakat Gerd menyebabkan kematian mendadak itu juga tidak benar.

"Karena sifatnya akut tidak sampai mematikan," kata Coana kepada Kompas.com, Selasa (25/7/2023).

Ia mengatakan, kondisi asam lambung bisa menyebabkan kematian apabila dibarengi dengan kerusakan mukosa lambung yang menimbulkan perdarahan.

"Perdarahan hebat sampai muntah darah dan Hb-nya sangat rendah bisa menjadi penyebab kematian," jelas Coana.

"Tapi kalau tanpa perdarahan, tampa muntah darah, tanpa muntah yang berlebihan berarti bukan karena asam lambung," tuturnya. 

Baca juga: 5 Makanan yang Baik untuk Penderita Asam Lambung, Dapat Meredakan Gejala

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com