KOMPAS.com - Olahraga menjadi salah satu cara untuk menurunkan berat badan.
Harapannya, lemak bisa terbakar dengan berolahraga sementara massa otot meningkat. Namun, tak jarang pada praktiknya terjadi hal yang sebaliknya.
Setelah berolahraga, otot menyusut dan terkadang diikuti dengan lemak yang naik.
Lantas, kenapa otot mengecil setelah olahraga?
Baca juga: 5 Olahraga untuk Menurunkan Berat Badan bagi Penderita Obesitas Turunan
Penyebab otot mengecil meskipun sudah melakukan olahraga bisa terjadi karena beberapa faktor, di antaranya:
Dokter spesialis gizi klinik dari Mochtar Riady Comprehensive Cancer Center (MRCCC) Siloam Hospital Jakarta Selatan Inge Permadhi mengatakan, secara teori berat badan akan turun ketika seseorang berolahraga.
Hal ini karena olahraga mampu membantu membakar lemak dalam tubuh.
"Jadi kalau untuk penurunan berat badan pasti harus olahraga yang bentuknya aerobik moderat intensity," ujarnya saat dikonfirmasi Kompas.com (7/7/2023).
Olahraga aerobik moderat intensity itu di antaranya jalan dan berenang. Jenis latihan ini umumnya akan menurunkan lemak dalam tubuh.
Namun, Inge menjelaskan bahwa ada kemungkinan yang terbakar setelah olahraga bukan lemak, tetapi protein sehingga otot akan mengecil.
Penyebab otot mengecil karena tubuh tidak bisa memilih mana yang akan dibakar dahulu, apakah lemak atau protein.
"Seringnya lemak pasti menurun, tapi si otot juga terpengaruh. Jadi kadang-kadang pasti ada penurunan (massa otot) juga," terang Inge.
Baca juga: Jangan Salah Pilih, Ini Jenis Olahraga untuk Meningkatkan Kesehatan Otak
Dikutip dari Live Strong, asupan nutrisi juga bisa mempengaruhi penyusutan otot setelah berolahraga.
Membangun otot membutuhkan protein, karbohidrat, lemak, vitamin, dan mineral serta kelebihan kalori dari kebutuhan energi harian.
Jika Anda berlatih keras dan tidak diimbangi dengan pola makan yang benar, otot kemungkinan akan menyusut.