Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Mamalia Paling Mematikan di Dunia, Apa Saja?

Kompas.com - 08/07/2023, 18:15 WIB
Muhammad Zaenuddin

Penulis

KOMPAS.com - Mamalia adalah jenis hewan vertebrata berdarah panas yang memiliki rambut atau bulu, dan memberi makan bayinya dengan susu.

Mamalia memiliki banyak keunikan lain dibandingkan dengan jenis hewan lainnya. Manusia pun tergolong ke dalam kategori mamalia.

Baca juga: Dari Elang hingga Kasuari, Ini 5 Burung Paling Berbahaya di Dunia

Dilansir dari laman A-Z Animals, berikut beberapa karakteristik hewan mamalia:

  • Mamalia bersifat endotermik, artinya mereka memiliki suhu tubuh yang konstan dan vertebrata, artinya mereka memiliki tulang punggung.
  • Memiliki sel darah merah dewasa, yang dikenal sebagai eritrosit, yang tidak memiliki nukleus.
  • Memiliki rambut atau bulu, di mana keduanya berfungsi sebagai isolator bagi hewan.
  • Mamalia memiliki malleus, incus, dan stapes.
  • Memiliki kelenjar susu, sehingga memberi mereka kemampuan untuk menghasilkan susu.
  • Memiliki diafragma yang berada di antara jantung dan paru-paru mereka
  • Mamalia memiliki rahang bawah berengsel yang terhubung langsung ke tengkorak.
  • Mamalia umumnya memiliki neokorteks di otaknya. Wilayah khusus ini memungkinkan mereka untuk mendengar dan melihat.

Baca juga: 7 Laba-laba Paling Beracun di Dunia


Mamalia paling mematikan

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, berikut mamalia, selain manusia, yang menyebabkan kematian paling banyak di dunia:

1. Gajah

Gajah adalah hewan darat terbesar yang masih hidup. Mereka dikenal dengan belalainya yang panjang, kaki berbentuk kolom, kepala besar, dan telinga lebar.

Mamalia ini paling sering ditemukan di sabana, padang rumput, dan hutan. Namun mereka juga bisa hidup di berbagai habitat, termasuk gurun, rawa, dan dataran tinggi daerah tropis dan subtropis.

Kematian manusia akibat gajah berkisar 100 hingga lebih dari 500 kasus per tahun. Mereka diketahui menyerbu desa atau lahan pertanian di Asia Selatan.

Dalam beberapa kasus, gajah menanduk atau menginjak manusia yang menghalangi jalan.

Baca juga: Mengapa Hewan Memiliki Ekor? Berikut Penjelasannya

2. Rusa

Ilustrasi rusa di tengah jalan.iStockphoto/Carol Hamilton Ilustrasi rusa di tengah jalan.

Rusa merupakan hewan dengan ciri utama memiliki dua kuku besar dan dua kuku kecil di setiap kaki, serta memiliki tanduk pada jantan (satu spesies betina memiliki tanduk).

Rusa merupakan penghuni yang umum di lanskap perkotaan dan pinggiran kota, khususnya wilayah Amerika Serikat.

Mamalia ini sering kali tidak waspada ketika menyeberang jalan raya dan menyebabkan sejumlah kecelakaan mobil.

Diketahui, ratusan ribu kecelakaan mobil akibat rusa terjadi di Amerika Serikat setiap tahun, mengakibatkan sekitar 200 kematian.

Baca juga: 10 Ular Paling Mematikan di Dunia

3. Harimau

Harimau adalah anggota terbesar dari keluarga kucing yang hanya dapat disaingi oleh singa dalam hal kekuatan dan keganasan.

Di India, harimau memiliki sejarah menyeramkan di mana mereka menyerang pengunjung kebun binatang yang masuk atau memasukkan tangannya ke dalam kandang.

Halaman:

Terkini Lainnya

UU Desa: Jabatan Kades Bisa 16 Tahun, Dapat Tunjangan Anak dan Pensiun

UU Desa: Jabatan Kades Bisa 16 Tahun, Dapat Tunjangan Anak dan Pensiun

Tren
Harga Kopi di Vietnam Melambung Tinggi gara-gara Petani Lebih Pilih Tanam Durian

Harga Kopi di Vietnam Melambung Tinggi gara-gara Petani Lebih Pilih Tanam Durian

Tren
Kasus Mutilasi di Ciamis dan Tanggung Jawab Bersama Menangani Orang dengan Gangguan Mental

Kasus Mutilasi di Ciamis dan Tanggung Jawab Bersama Menangani Orang dengan Gangguan Mental

Tren
Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Mengatasi Kecemasan Berlebih

Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Mengatasi Kecemasan Berlebih

Tren
Terkait Penerima KIP Kuliah yang Bergaya Hedon, UB: Ada Evaluasi Ulang Tiga Tahap

Terkait Penerima KIP Kuliah yang Bergaya Hedon, UB: Ada Evaluasi Ulang Tiga Tahap

Tren
Catat, Ini 5 Jenis Kendaraan yang Dibatasi Beli Pertalite di Batam Mulai Agustus

Catat, Ini 5 Jenis Kendaraan yang Dibatasi Beli Pertalite di Batam Mulai Agustus

Tren
Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta, Begini Kata Ahli UGM

Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta, Begini Kata Ahli UGM

Tren
BMKG: Wilayah yang Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang 9-10 Mei 2024

BMKG: Wilayah yang Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang 9-10 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG: Wilayah Hujan Lebat 9 Mei 2024 | Vaksin AstraZeneca Ditarik Peredarannya

[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG: Wilayah Hujan Lebat 9 Mei 2024 | Vaksin AstraZeneca Ditarik Peredarannya

Tren
Mengulik Racunomologi

Mengulik Racunomologi

Tren
Pemain Bola Malaysia Kembali Jadi Korban Penyerangan, Mobil Diadang Saat Berangkat ke Tempat Latihan

Pemain Bola Malaysia Kembali Jadi Korban Penyerangan, Mobil Diadang Saat Berangkat ke Tempat Latihan

Tren
Cara Mengetahui Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

Cara Mengetahui Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

Tren
Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Menurunkan Kolesterol Jahat

Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Menurunkan Kolesterol Jahat

Tren
Sejumlah Riset Sebut Hubungan Kekurangan Vitamin D dengan PCOS

Sejumlah Riset Sebut Hubungan Kekurangan Vitamin D dengan PCOS

Tren
5 Penyebab Anjing Menggonggong Berlebihan dan Cara Mengatasinya

5 Penyebab Anjing Menggonggong Berlebihan dan Cara Mengatasinya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com