Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Kembali Masuk Kategori "Upper Middle Income Countries", Apa Artinya?

Kompas.com - 03/07/2023, 19:30 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengumumkan bahwa Indonesia kini kembali masuk kategori negara berpenghasilan menengah ke atas atau upper middle income countries.

Hal ini disampaikannya dalam pembukaan sidang kabinet paripurna yang membahas laporan semester I pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2023 di Istana Negara, Jakarta pada Senin (3/7/2023).

"Bank Dunia per Juli 2023 kembali memasukkan Indonesia dalam grup upper middle income countries. Ini proses pemulihan yang cepat setelah kita turun ke grup lower middle income countries di tahun 2020 karena pandemi," kata Jokowi.

Lantas, apa itu upper middle income countries?

Baca juga: Jokowi Bersyukur Indonesia Kembali Masuk Grup Upper Middle Income Countries

Upper middle income countries

Dikutip dari laman Bank Dunia, negara yang masuk kategori upper middle income countries memiliki produk domestik bruto (PDB) per kapita antara 4.046 dollar AS dan 12.535 dollar AS.

Kategori ini merupakan bagian dari kelompok negara berpenghasilan menengah (MIC).

MIC menjadi rumah bagi 75 persen populasi dunia dan 62 persen penduduk miskin.

Pada saat yang sama, MIC mewakili sekitar sepertiga dari PDB global dan merupakan mesin utama pertumbuhan global.

Bank Dunia mencatat, pertumbuhan dan pembangunan berkelanjutan di MIC memiliki dampak positif ke seluruh dunia.

Misalnya, pengentasan kemiskinan, stabilitas keuangan internasional, masalah lintas batas global, termasuk perubahan iklim, pengembangan energi berkelanjutan, ketahanan pangan dan air, dan perdagangan internasional.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Kemiskinan Struktural dan Bisakah Diatasi?

Diketahui, MIC terbagi menjadi dua kategori, yakni ekonomi berpenghasilan menengah ke bawah (lowe middle income countries) dan ekonomi menengah ke atas (upper middle income countries).

Untuk ekonomi dengan kategori berpenghasilan menengah ke atas, tantangan terbesarnya adalah memberantas korupsi dan meningkatkan tata kelola.

Sementara tantangan negara berpenghasilan menengah ke bawah lebih pada penyediaan layanan penting bagi warganya, seperti air dan listrik.

Baca juga: Jokowi: Lakukan Pemulihan Keamanan di Papua Secepatnya

Dampaknya bagi Indonesia

Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira mengatakan, status ini memungkinkan Indonesia mendapat bunga pinjaman lebih rendah di pasaran.

Pasalnya, rating utang Indonesia saat ini lebih baik, sehingga lebih dipercaya oleh investor dan mitra dagang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Bikin SIM Harus Punya BPJS Kesehatan mulai 1 Juli 2024, Bagaimana Jika Menunggak Iuran?

Bikin SIM Harus Punya BPJS Kesehatan mulai 1 Juli 2024, Bagaimana Jika Menunggak Iuran?

Tren
Head to Head Indonesia vs Irak, Skuad Garuda Terakhir Menang 24 Tahun Lalu

Head to Head Indonesia vs Irak, Skuad Garuda Terakhir Menang 24 Tahun Lalu

Tren
Pendaftaran Jalur Mandiri Undip Dibuka, Klik Pendaftaran.undip.ac.id

Pendaftaran Jalur Mandiri Undip Dibuka, Klik Pendaftaran.undip.ac.id

Tren
UU KIA Disahkan, Berikut 7 Poin Penting yang Harus Diketahui

UU KIA Disahkan, Berikut 7 Poin Penting yang Harus Diketahui

Tren
Twitter Kini Izinkan Konten Porno, Kominfo Ancam Tutup

Twitter Kini Izinkan Konten Porno, Kominfo Ancam Tutup

Tren
Formasi CPNS 2024 Sudah Diumumkan, Berikut Instansi yang Kuotanya Paling Banyak

Formasi CPNS 2024 Sudah Diumumkan, Berikut Instansi yang Kuotanya Paling Banyak

Tren
AI untuk Kemaslahatan dan Ramah Penyandang Disabilitas

AI untuk Kemaslahatan dan Ramah Penyandang Disabilitas

Tren
Puluhan Penumpang United Airlines Alami Sakit Misterius Saat Terbang, Ini Dugaan Penyebabnya

Puluhan Penumpang United Airlines Alami Sakit Misterius Saat Terbang, Ini Dugaan Penyebabnya

Tren
Kisah Pria yang Menyelam ke Dasar Lautan Selama Satu Dekade untuk Temukan Jasad Istrinya

Kisah Pria yang Menyelam ke Dasar Lautan Selama Satu Dekade untuk Temukan Jasad Istrinya

Tren
Hampir 500.000 Anak di Dunia Meninggal Per Tahun karena Diare, IDAI: Keamanan Pangan Penting

Hampir 500.000 Anak di Dunia Meninggal Per Tahun karena Diare, IDAI: Keamanan Pangan Penting

Tren
Juta, Miliar, Triliun, Apa Sebutan Bilangan Angka di Atasnya?

Juta, Miliar, Triliun, Apa Sebutan Bilangan Angka di Atasnya?

Tren
Penyakit Apa yang Bisa Disembuhkan dengan Kunyit? Berikut 7 Daftarnya

Penyakit Apa yang Bisa Disembuhkan dengan Kunyit? Berikut 7 Daftarnya

Tren
[POPULER TREN] Curhatan Kepala Otorita IKN Tak Digaji 11 Bulan | Manfaat Jalan Kaki Kurang dari 5.000 Langkah

[POPULER TREN] Curhatan Kepala Otorita IKN Tak Digaji 11 Bulan | Manfaat Jalan Kaki Kurang dari 5.000 Langkah

Tren
Jalan Kaki dan Joging, Mana yang Lebih Sehat?

Jalan Kaki dan Joging, Mana yang Lebih Sehat?

Tren
Ilmuwan NASA Membuat Zona Waktu untuk Bulan, Begini Cara Kerjanya

Ilmuwan NASA Membuat Zona Waktu untuk Bulan, Begini Cara Kerjanya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com