Profil OceanGate, Perusahaan Penyelenggara Tur Kapal Selam Titanic yang Hilang di Samudra Atlantik

KOMPAS.com - Kapal selam wisata Titanic dikabarkan hilang di Samudra Atlantik, Minggu (19/6/2023).

Lima penumpang berada di kapal selam yang dioperasikan melalui program OceanGate Expedition dari perusahaan OceanGate.

Saat ini, penyelamatan terus dilakukan mengingat sisa oksigen dalam kapal selam menipis.

Baca juga: 4 Hal yang Perlu Diketahui soal Kapal Selam Wisata Titanic: Kronologi, Penumpang, dan Upaya Penyelamatan

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Film Titanic Pertama Kali Dirilis

Berikut sejumlah hal yang perlu diketahui mengenai OceanGate, perusahaan penyelenggara tur kapal selam Titanic:

Profil OceanGate

OceanGate merupakan perusahaan yang bertanggung jawab mengadakan tur kapal selam untuk melihat bangkai kapal Titanic di dasar laut Samudra Atlantik.

Dilansir dari situs resminya, perusahaan asal Kota Everett, Washington DC, AS ini didirikan pada 2009 oleh seorang pengusaha bernama Stockton Rush.

Perusahaan ini mengoperasikan tiga kapal selam berkapasitas 5 orang untuk survei lokasi, penelitian ilmiah, produksi film, dan perjalanan eksplorasi laut pada kedalaman maksimal 4000 meter.

OceanGate menyelesaikan lebih dari 14 ekspedisi dan lebih dari 200 penyelaman di Samudra Pasifik, Atlantik, serta Teluk Meksiko.

Salah satu penawaran utama perusahaan ini adalah OceanGate Expeditions berupa menjelajah bangkai kapal Titanic.

Baca juga: Siapa Saja Penumpang Kapal Selam Wisata Titanic yang Hilang?

Ekspedisi Titanic

Atlantic Productions/Magellan via CNN Penampakan bangkai kapal Titanic di Laut Atlantik. Pemindaian dasar laut terbesar sepanjang sejarah dilakukan untuk mengungkap tragedi tenggelamnya kapal Titanic pada tahun 1912.

Dikutip dari Fox Business, ekspedisi OceanGate berangkat dari Kota St John's, Newfoundland, Kanada menuju bangkai kapal Titanic di Samudra Atlantik sejauh sekitar 370 mil.

Perjalanan ini memakan waktu delapan hari menggunakan kapal selam bernama Titan.

Setiap menyelam ke bangkai kapal di kedalaman 3.800 meter dan kembali ke permukaan dilaporkan memakan waktu sekitar delapan jam.

Penumpang membayar 250.000 dollar AS atau sekitar Rp 3,7 miliar untuk berpartisipasi dalam perjalanan tersebut.

James Cameron sutradara film Titanic (1997) termasuk salah satu penumpang yang pernah menaiki kapal selam ini.

Beroperasi sejak tiga tahun lalu, ekspedisi terbaru ke Titanic merupakan perjalanan kelima OceanGate tahun ini.

Baca juga: Spesifikasi Kapal Selam Titan, Kendaraan Tur Bangkai Titanic yang Dilaporkan Hilang

Spesifikasi kapal selam Titan

Akun Twitter @KeylinAcosta Hamish Harding menjadi salah satu penumpang yang ikut hilang bersama kapal selam Titanic sejak Minggu (18/6/2023) lalu.

Diberitakan Dailymail, kapal selam Titan memiliki panjang 6,7 meter dengan jam terbang 96 jam hingga saat ini.

Titan merupakan satu-satunya kapal selam dari serat karbon di dunia yang mampu membawa lima orang penumpang.

Penumpangnya terdiri dari seorang pilot, seorang pembuat konten, dan tiga tamu yang membayar tiket.

Baca juga: Spesifikasi Kapal Selam Titan, Kendaraan Tur Bangkai Titanic yang Dilaporkan Hilang

Kapal ini memiliki jendela kubah di bagian depan sebagai tempat para tamu menikmati pemandangan.

Sementara di belakang adalah ruang kontrol pilot dan tempat duduk utama para tamu.

Kapal selam ini dirancang untuk otomatis muncul ke permukaan jika mengalami masalah.

Titan seharusnya mampu mempertahankan komunikasi dengan kapal di permukaan melalui koneksi internet dari sistem Starlink milik Elon Musk.

Baca juga: Siapa Saja Penumpang Kapal Selam Wisata Titanic yang Hilang?