Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Tips Sederhana Mengatasi Insomnia pada Lansia, Apa Saja?

Kompas.com - 03/05/2023, 12:00 WIB
Muhammad Zaenuddin

Penulis

KOMPAS.com - Insomnia adalah kondisi di mana seseorang mengalami gejala sulit tidur. Ini menyebabkan berkurangnya energi, bahkan bisa berpengaruh terhadap kesehatan.

Seseorang dapat mengalami insomnia jangka pendek (akut) yang berlangsung selama berhari-hari atau beberapa minggu.

Namun, beberapa orang bisa mengalami insomnia jangka panjang (kronis) selama satu bulan atau bahkan lebih lama.

Gejala insomnia bisa berbeda-beda, mulai dari kesulitan untuk memulai tidur, tidak dapat mempertahankan tidur, hingga bangun terlalu cepat dan tidak dapat tidur kembali.

Baca juga: Mengapa Lansia Cenderung Lebih Mudah Mengalami Insomnia? Berikut Alasannya

Penyebab insomnia pada lansia

Diketahui, orang tua atau lansia memiliki kecenderungan lebih rentan mengalami insomnia.

Hal ini bisa disebabkan karena mereka memiliki lebih banyak gangguan komorbiditas atau penyakit bawaan, atau juga karena mengonsumsi obat-obat tertentu.

Penuaan juga dikaitkan dengan sejumlah perubahan dalam kontinuitas tidur. Banyak lansia yang mengalami kesulitan tidur, susah nyenyak, atau bangun terlalu dini.

Dilansir Mayoclinic, insomnia menjadi lebih umum seiring bertambahnya usia. Beberapa alasan atau faktor yang memengaruhinya adalah sebagai berikut:

  • Perubahan pola tidur
  • Jam biologis internal menjadi cepat
  • Kurangnya aktif secara fisik maupun sosial
  • Perubahan kesehatan
  • Mengonsumsi banyak obat.

Baca juga: 7 Penyebab Insomnia yang Sering Disepelekan, Apa Saja?

Cara meminimalisir insomnia di usia tua

ilsutrasi cara mengatasi insomnia pada lansia.Freepik/shurkin_son ilsutrasi cara mengatasi insomnia pada lansia.

Secara umum, untuk dapat meminimalisir gejala insomnia bagi lansia adalah dengan berfokus pada pola tidur yang baik dan menciptakan kamar tidur yang kondusif

Dilansir dari laman Sleepfoundation, berikut beberapa cara sederhana untuk meminimalisir gejala insomnia pada lansia:

1. Kontrol rangsangan

Cara ini berakar pada gagasan bahwa seseorang akan mudah tidur ketika mereka lelah.

Ketika seseorang berada di tempat tidur selama 20 menit tanpa tertidur, mereka harus bangun dan menyibukkan diri sampai merasa lelah lagi.

Selain itu, mereka harus menghindari tidur siang dan berkomitmen untuk bangun pada waktu yang sama setiap pagi.

Baca juga: 6 Manfaat Daun Sirsak: Cegah Insomnia, Kanker, dan Asam Urat


2. Terapi perilaku kognitif

Terapi perilaku kognitif untuk penderita insomnia dapat membantu lansia menunjukkan dengan tepat sikap negatif dan persepsi mereka yang salah tentang tidur.

Halaman:

Terkini Lainnya

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Tren
Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Tren
Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

Tren
Pertandingan Indonesia Vs Guinea Malam Ini, Pukul Berapa?

Pertandingan Indonesia Vs Guinea Malam Ini, Pukul Berapa?

Tren
Benarkah Antidepresan Bisa Memicu Hilang Ingatan? Ini Penjelasan Ahli

Benarkah Antidepresan Bisa Memicu Hilang Ingatan? Ini Penjelasan Ahli

Tren
WHO Peringatkan Potensi Wabah MERS-CoV di Arab Saudi Saat Musim Haji

WHO Peringatkan Potensi Wabah MERS-CoV di Arab Saudi Saat Musim Haji

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com