Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Hal yang Perlu Diketahui soal Gerhana Matahari Hibrida 20 April 2023

Kompas.com - 20/04/2023, 07:15 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Gerhana Matahari hibrida akan menyapa Indonesia pada Kamis (20/4/2023).

Fenomena gerhana Matahari hibrida hanya bisa disaksikan di 11 wilayah Indonesia timur, terutama di Maluku dan Papua.

Adapun gerhana Matahari hibrida terdiri dari dua tipe gerhana, yakni gerhana Matahari cincin dan gerhana Matahari total.

Berikut sejumlah hal mengenai gerhana Matahari hibrida 20 April 2023:

1. Pengertian gerhana Matahari hibrida

Dilansir dari laman bmkg, gerhana Matahari hibrida terjadi ketika Matahari, Bulan, dan Bumi tepat berada segaris.

Sehingga, di suatu tempat tertentu terjadi peristiwa piringan Bulan yang teramati dari Bumi lebih kecil dari piringan Matahari.

Sementara itu, dari tempat tertentu lainnya terjadi peristiwa piringan Bulan yang teramati dari Bumi sama dengan piringan Matahari.

Akibatnya, saat puncak gerhana di suatu tempat tertentu, Matahari akan tampak seperti cincin, yaitu gelap di bagian tengahnya dan terang di bagian pinggirnya.

Sedangkan di tempat tertentu lainnya, Matahari seakan-akan tertutupi Bulan.

Baca juga: Ramai soal Gerhana Matahari Jadi Tanda Masuknya Bulan Syawal, Benarkah? Ini Kata Peneliti BRIN

2. Wilayah yang mengalami gerhana Matahari total

Diberitakan Kompas.com (16/4/2023), terdapat 11 wilayah yang akan mengalami gerhana Matahari total pada Kamis (20/4/2023).

Namun, waktu puncak gerhana Matahari total berbeda-beda di tiap wilayah.

Berikut wilayah dan waktu puncak gerhana Matahari total:

Maluku

  • Pulau Kisar: 13.22 - 13.23 WIT (1 menit 10 detik).
  • Pulau Maopora: 13.24 - 13.25 WIT (0 menit 59 detik).
  • Pulau Damar: 13.27 - 13.28 WIT (1 menit 24 detik).
  • Pulau Watubela: 13.40 WIT (1 menit 5 detik).

Papua Barat

  • Kepulauan Antalisa: 13.44 - 13.45 WIT (1 menit 11 detik).
  • Randepandai: 13.50 - 13.51 WIT (1 menit 1 detik).
  • Roswar: 13.51 - 13.52 WIT (0 menit 57 detik).
  • Pulau Num: 13.54. - 13.52 WIT (1 menit 5 detik).

Papua

  • Wooi: 13.54 - 13.55 WIT (1 menit 11 detik).
  • Serui: 13.54 - 13.55 WIT (1 menit 11 detik).
  • Biak Kota: 13.56 - 13.57 WIT (1 menit 5 detik).

Baca juga: Jadwal, Lokasi, dan Link Live Streaming Gerhana Matahari 20 April 2023

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Gunung Semeru Hari Ini Erupsi 8 Kali, Tinggi Letusan 400 Meter

Gunung Semeru Hari Ini Erupsi 8 Kali, Tinggi Letusan 400 Meter

Tren
KAI Ancam Pelaku Pelemparan Batu ke Kereta, Bisa Dipidana Penjara Seumur Hidup

KAI Ancam Pelaku Pelemparan Batu ke Kereta, Bisa Dipidana Penjara Seumur Hidup

Tren
5 Wilayah Berpotensi Banjir Rob 1-10 Juni 2024, Mana Saja?

5 Wilayah Berpotensi Banjir Rob 1-10 Juni 2024, Mana Saja?

Tren
Mengapa Anjing Peliharaan Menjulurkan Lidah? Berikut 7 Alasan Umumnya

Mengapa Anjing Peliharaan Menjulurkan Lidah? Berikut 7 Alasan Umumnya

Tren
12 Wilayah yang Berpotensi Kekeringan pada Juni 2024

12 Wilayah yang Berpotensi Kekeringan pada Juni 2024

Tren
Alasan Pekerja yang Sudah Punya Rumah Tetap Harus Jadi Peserta Tapera

Alasan Pekerja yang Sudah Punya Rumah Tetap Harus Jadi Peserta Tapera

Tren
Cara Mengajukan Pinjaman Melalui Layanan Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan, Apa Syaratnya?

Cara Mengajukan Pinjaman Melalui Layanan Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan, Apa Syaratnya?

Tren
Viral, Video Harimau Sumatera Masuk ke Halaman Masjid di Solok, Ini Penjelasan BKSDA

Viral, Video Harimau Sumatera Masuk ke Halaman Masjid di Solok, Ini Penjelasan BKSDA

Tren
Kata 'Duit' Disebut Berasal dari Belanda dan Tertulis di Koin VOC, Ini Asal-usulnya

Kata "Duit" Disebut Berasal dari Belanda dan Tertulis di Koin VOC, Ini Asal-usulnya

Tren
Juru Bahasa Isyarat Saat Konpers Pegi Tersangka Pembunuhan Vina Disebut Palsu, Ini Kata SLBN Cicendo Bandung

Juru Bahasa Isyarat Saat Konpers Pegi Tersangka Pembunuhan Vina Disebut Palsu, Ini Kata SLBN Cicendo Bandung

Tren
Viral, Video TNI Tendang Warga di Deli Serdang, Ini Kata Kapendam

Viral, Video TNI Tendang Warga di Deli Serdang, Ini Kata Kapendam

Tren
Tips Memelihara Anjing untuk Pemula, Ini Beberapa Hal yang Perlu Anda Lakukan

Tips Memelihara Anjing untuk Pemula, Ini Beberapa Hal yang Perlu Anda Lakukan

Tren
Berlaku mulai 1 Juni 2024, Ini Cara Beli Elpiji 3 Kg Menggunakan KTP

Berlaku mulai 1 Juni 2024, Ini Cara Beli Elpiji 3 Kg Menggunakan KTP

Tren
Inilah Alasan Harga BBM dan Tarif Listrik Juni Masih Sama dengan Mei 2024

Inilah Alasan Harga BBM dan Tarif Listrik Juni Masih Sama dengan Mei 2024

Tren
Hiu Paus Gorontalo Menghilang karena Takut Orca, Apakah Akan Kembali?

Hiu Paus Gorontalo Menghilang karena Takut Orca, Apakah Akan Kembali?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com