KOMPAS.com – Kulit yang pernah lecet, terkena benturan, gigitan serangga, atau penyakit akan meninggalkan bekas.
Bekas luka tersebut akan menyebabkan permukaan kulit menjadi kasar.
Kondisi itu juga akan membuat seseorang menjadi tidak percaya diri ketika bertemu dengan orang lain.
Lantas, bisakah menghapus bekas luka pada kulit agar kembali tampak halus?
Berikut cara menghapus bekas luka, baik secara medis maupun alami.
Baca juga: Bagaimana Tahapan Membersihkan Luka?
Dilansir dari HealthLine, berikut 10 cara menghapus bekas luka dengan perawatan medis:
Gel atau lembaran lembut dan fleksibel dengan diaplikasikan seperti pembalut berperekat.
Mereka dirancang memang untuk membantu melembutkan kulit dan meratakan bekas luka.
Cara pakaianya bisa untuk setiap hari, dicuci, dan digunakan kembali hingga tiga bulan. Sedangkan untuk membelinya tidak perlu resep dari dokter.
Suntikan kortikosteroid bisa ekeftif menghapus bekas luka tebal atau keloid.
Caranya disuntikkan langsung ke jaringan kulit untuk mengurangi pembengkakan dan meratakan bekas luka.
Biasanya, suntikan ini diakukan beberapa kali selama beberapa bulan dan dilakukan oleh dokter atau ahli estetika.
Terapi laser menargetkan pembuluh darah yang dapat mengurangi tampilan bekas luka.
Meskipun tidak dapat menghilangkan bekas luka sepenuhnya, pancaran cahaya dari laser dapat membuat bekas luka menjadi lebih rata.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.